Emas Pertama di Kompetisi Keterampilan Dunia

Selasa, 09 Juli 2013 – 15:29 WIB
JAKARTA - Delegasi Indonesia berhasil mempersembahkan medali emas pertama pada ajang Kompetisi Keterampilan Dunia ke-42 atau 42 Worldskills Competition Leipzig 2013 di Kota Leipzig, Jerman pada 2-7 Juli.

Kepala Subdirektorat Kelembagaan dan Peserta Didik Direktorat Pembinaan SMK  Kemdikbud Teguh Widodo, selaku delegasi ofisial mengatakan pada tahun ini Indonesia mengirimkan 32 peserta. Mereka berkompetisi pada 30 bidang lomba dari total 46 bidang yang dilombakan.
 
"Medali emas diraih oleh Ganjar Satrio dari SMKN 3 Kasihan, Bantul, pada bidang lomba Graphic Design Technology," kata Teguh Widodo dalam siaran pers yang diterima jpnn, Selasa (9/7).

Selain medali emas, Indonesia juga menyabet satu medali perak atas nama Andrie Safargie dari SMK Teknika Cisaat Sukabumi, Jawa Barat, dalam bidang lomba prototype modelling. Indonesia juga meraih sebanyak delapan medallion of excellence bagi peserta yang meraih nilai di atas 500 poin.
 
Berdasarkan total nilai Indonesia berada di posisi 11 dari sebanyak 47 negara peserta dan diikuti oleh lebih dari 1.000 peserta tersebut. Peringkat 1 sampai 10 berturut-turut adalah Jepang, Cina Taipei, Perancis, Korea, Swiss, Finlandia, Brasil, Jerman, Kanada, Inggris.
 
Indonesia berhasil menyisihkan Australia di peringkat 12, Austria (13), Swedia (14), Cina (15), India (16), Singapura (17), Thailand (18), Kolombia (19), dan Belanda (20). Adapun Amerika Serikat di posisi 23, sedangkan Negara tetangga Malaysia di posisi 28.
 
"Prestasi Indonesia dalam ajang ini makin meningkat setiap tahun. Pada tahun 2011 di London, Indonesia berhasil meraih satu medali perunggu bidang mobile robotic. Alhamdulillah sekarang berhasil meraih emas. Kita berharap ke depan bisa meningkatkan lagi dengan dukungan dana dan peralatan yang lebih memadai,” katanya.

Sejak pertama kali keikutsertaannya pada tahun 2005, Indonesia berada di posisi 35 dari 37 peserta dengan empat bidang lomba yang diikuti. Peringkatnya naik ke posisi 22 dari 46 peserta di tahun 2007. Pada 2009 berada di posisi 13 dari 46 peserta. Pada 2011 di posisi 16 besar dari 48 negara.
 
“Tingkat kesulitannya semakin meningkat, tetapi alhamdulillah prestasinya makin meningkat,” tambah delegasi ofisial Indonesia yang nanti malam baru akan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta.(Fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Buku Kurikulum Baru Dibagi 15 Juli

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler