Embat Motor Teman, Tiga Pelajar Dicokok

Selasa, 18 Maret 2014 – 07:23 WIB

jpnn.com - SURABAYA - Tiga pelajar terlibat pencurian kendaraan bermotor. Korbannya teman satu sekolah. Motor itu lantas dilempar ke Madura.

Tiga siswa sekolah swasta di daerah Tambaksari itu ditangkap polisi dan telah dijadikan tersangka. Mereka adalah Nanda Angga Pratista, 19, warga Jalan Bulak Rukem Gang III; Hoirul Mustaqim, 19, warga Jalan Benteng, dan AM, 16, warga Jalan Platuk Donomulyo.

BACA JUGA: Bayar Kuliah dari Jualan Ganja

Mereka mencuri sepeda motor milik Abdul Rozak, 16, warga Jalan Karang Menjangan. Tersangka Hoirul menjual motor curian itu ke seorang penadah di Desa Labang, Bangkalan. Dia menjual Honda Supra X itu seharga Rp 2,5 juta.

“Ketiganya kami tangkap di sekolah. Ketika itu mereka baru saja mengikuti ujian sekolah,” kata Kanitreskrim Polsek Simokerto AKP Mochamad Aroby, Senin (17/3).

BACA JUGA: Pura-pura Tanya KTP, Gasak 600 Gram Emas

Dia mengungkapkan, para tersangka dibawa ke Mapolsek Simokerto untuk menjalani pemeriksaan. Kepada petugas, mereka mengakui perbuatannya.

Menurut pengakuan para tersangka, saat itu mereka berempat (termasuk korban) sengaja bolos sekolah. Mereka pergi ke sebuah rental Play Station di Jl Sidotopo. Para tersangka sengaja mengajak korban membolos karena ada maunya. Mereka berencana mencuri motor korban.

BACA JUGA: Edarkan Ganja demi Biaya Kuliah

Nah, di tengah permainan, tersangka AM menyuruh korban membeli rokok dan minuman di luar. Saat itu korban menaruh kunci sepeda motornya di tas. Saat korban pergi, AM mengambil kunci motor korban dan memberikannya kepada Nanda agar digandakan. Nanda pergi bersama Hoirul.

Setelah digandakan, kunci ditaruh di tas korban kembali. AM terus menemani korban bermain game. Saat korban lengah itu kedua tersangka beraksi. Memakai kunci duplikat, Nanda membawa kabur motor korban. Motor itu dibawa Hoirul ke Madura lewat Suramadu. “Sepeda itu saya jual ke Cak Dus,” ujar Hoirul.

Aroby menambahkan, di usianya ang masih muda Nanda adalah residivis. Dia pernah mencuri laptop dan baru bebas akhir 2012. “Dia juga tidak naik kelas dua kali,” imbuhnya. (zuk/c2/ib)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Curi Motor Dekat Pos Polantas, Bonyok Dimassa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler