Empat Analogi Memancing Anies Baswedan

Sabtu, 14 Januari 2017 – 21:46 WIB
Anies Baswedan berbicara kepada relawan di pemancingan umum Kabeda, Depok. Foto: Ist

jpnn.com - jpnn.com - Calon gubernur (cagub) Anies Baswedan terlihat puas saat mendapatkan ikan mas berukuran besar di pemancingan umum Kabeda, Kukusan Beji, Depok, Sabtu (14/1). Acara ini dihadiri lebih dari 100 relawan dari 51 posko Jakarta.

Kegiatan memancing ini mengingatkan Anies pada debat perdana Pilgub DKI semalam.

BACA JUGA: Usai Debat Sengit, Anies Pilih Mancing Bareng Relawan

Dalam kegiatan debat tersebut, Anies berkata bahwa paslon nomor urut satu berfokus pada pemberian ikan sedangkan paslon nomor urut dua berfokus pada pancingan.

"Memberi ikan itu baik. Memberi pancingan itu baik. Tapi yang akan kami sediakan adalah kolamnya. Karena selama ini kolamnya telah terbatas oleh kelompok tertentu," terang Anies.

BACA JUGA: Anies Janji Perjuangkan Aspriasi Warga Rawasari

Analogi tersebut menggambarkan bahwa ikan merupakan bantuan langsung tunai yang hanya bersifat sementara dalam mensejahterakan warga.

Sementara itu, pancingan adalah program-program kerja yang bersifat memandirikan tanpa melihat kebutuhan khusus tiap orang.

BACA JUGA: Anies-Sandi Sudah Bagus, Sayang Kurang Informasi

Pasangan Anies-Sandi membawa kolam sebagai solusi penyediaan lapangan kerja bagi warga Jakarta untuk mengentaskan pengangguran di Jakarta.

Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan ini menambahkan analogi kail untuk meningkatkan kesejahteraan warga Jakarta.

"Kail adalah pendidikan yang berkualitas. Kita ingin agar setiap warga Jakarta dapat merasakan dan menikmati pendidikan berkualitas agar hidup mereka berubah, kesejahteraan mereka naik," terang Anies. (dka/rmol)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anies Sangat Dominan, Agus dan Ahok Lebih Proporsional


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler