"Ada empat model ini yang terpilih dari ajang pencarian model sebulan lalu. Dari 20 orang, menjadi 10 orang, terakhir empat orang," kata Charly saat dijumpai di TM Studio, Jalan Gatot Subroto No.67, Senin (24/9).
Pencarian keempat model dalam video klipnya itu, kata Charly memang terobosan baru dari labelnya, Trinity Optima Production. Tak hanya itu, model ini tak cuma sebagai "hiasan" untuk video klip terbarunya, menurutnya, jika mereka punya talenta lebih, akan disalurkan ke tempat lain.
"Ini salah satu program yang dikemas manajemen Trinity. Kita enggak tahu lebih jelas kriterianya. Sutradaranya yang lebih tahu mana yang lebih pas. Sementara ini job-nya masih di klip saja, tapi Insya Allah kalau mereka punya talenta yang baik, tidak menutup kemungkinan akan disalurkan," ucapnya.
Video klip kali ini, mantan vokalis "ST12" itu menyatakan bernuansa lebih mewah dari biasanya dimana Charly disandingkan dengan salah satu model video klip di sebuah kasino. Untuk soal lagu, Charly tak lagi menyebutnya sebagai pop melayu, melainkan latin pantura.
"Konsepnya lucu-lucuan saja. "Single-nya sekarang agak lebih ke latin pantura. Sebenarnya lebih bereksperimen dalam musik, ada unsur orkestra, latin. Kita masukkan unsur budaya, pas reff ada kendang, jaipong, dan suling," tandasnya. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Leetuk Super Junior Minta Maaf pada Fans Indonesia
Redaktur : Tim Redaksi