jpnn.com - TANGSEL – Empat pelaku curanmor yang kerap beraksi di kawasan perumahan elite Bumi Serpong Damai City, Kota Tangsel di tembak petugas Polsek Serpong. Komplotan asal Kudus, Jawa Tengah ini dilumpuhkan di bagian kaki karena berusaha melarikan diri saat hendak diringkus.
Keempat pelaku yang diamankan saat beraksi di sekitar perumahan Green Cove BSD, Serpong, Tangsel adalah berinisial RN, 21, WS, 18, RG, 22 dan RH, 25.
BACA JUGA: KMJ Bakar Foto Hatta Rajasa di Depan Gedung KPK
Dari tangan para pelaku diamankan juga dua sepeda motor jenis Honda Kharisma dan Suzuki Satria F150. Termasuk gergaji, plat nomor, 4 unit handphone dan cutter.
”Ada tiga motor yang disita yang diduga hasil kejatahan. Namun, baru dua yang tiba di Polsek. Satu lagi dalam perjalanan,” kata Kompol M Iqbal, Kapolsek Serpong, kemarin.
BACA JUGA: Warga Temukan Bayi di Tumpukan Batu
Iqbal mengatakan keempatnya dihadiahi timah panas dibagian kaki karena melawan petugas. Berawal dari aksi para pelaku yang hendak melarikan diri saat diminta menunjukkan barang bukti yang mereka simpan di satu lokasi.
Saat keluar dari mobil patrol untuk menunjukkan simpanan motor curian, keempatnya melarikan diri. ”Mereka hendak melarikan diri. Jadi terpaksa ditembak di bagian kaki,” katanya.
BACA JUGA: Ingin Balas Dendam, Malah Tertangkap Lagi
Hasil pemeriksaan para pelaku memiliki peran masing-masing. RH berperan sebagai penadah yang kerap mangkal di Jalan Ciater, Serpong, Kota Tangsel. Selanjutnya RN dan WS sebagai pemetik, yang dipimpin oleh RG. Dalam beraksi mereka kerap berpura-pura sebagai kuli bangunan yang menunggu borongan.
Di kawasan BSD memang kerap ditemui pekerja-pekerja bangunan yang mangkal dipinggir jalan menunggu ada tawaran kerja. ”Jadi gergaji yang mereka bawa itu sebagai alat modus biar dianggap sebagai kuli bangunan,” katanya.
RG kepada petugas mengaku sudah tiga kali melakukan aksi perampasan motor. Umumnya mereka mendatangi muda-mudi yang kerap nongkrong berduaan di kawasan perumahan BSD yang lokasinya sepi.
“Kalau tidak diberi saya lukai pemiliknya. Biasanya korban itu yang sedang apcaran di tempat gelap-gelap di kawasan BSD,” katanya. (fin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dituding Selingkuh, Istri Tewas di Tangan Suami
Redaktur : Tim Redaksi