jpnn.com - Nama Patrick Kluivert muncul ke permukaan sebagai kandidat kuat pengganti Shin Tae Yong sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebut sudah mewawancara sejumlah calon suksesor Shin Tae Yong.
BACA JUGA: Shin Tae Yong Out, Indonesia akan Dilatih Orang Belanda
Namun, Erick tak menjelaskan secara rinci siapa saja nama pelatih yang dimaksud.
"Ada tiga nama yang diinterview untuk kami jadikan opsi. Sebab, kami yakin tak ada pelatih yang sempurna," ucap Erick dalam konferensi pers.
BACA JUGA: Bagaiamana Reaksi Shin Tae Yong Setelah Didepak dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia?
Erick menyebut baru akan mengumumkan pelatih baru Timnas Indonesia pada 12 Januari mendatang.
"Nanti ada konferensi pers jam 4, 12 Januari," tambah mantan presiden Inter Milan itu.
BACA JUGA: Shin Tae Yong Out, Begini Alasannya, Pelatih Baru Timnas Indonesia Tiba 12 Januari
Satu nama yang santer disebut akan menukangi Timnas Indonesia ialah Patrick Kluivert, apalagi Erick sempat memberikan kisi-kisi bahwa calon pelatih baru Timnas Indonesia sudah punya nama di dunia sepak bola.
"Beberapa nama yang sudah punya nama di dunia sepak bola, mereka tak hanya mencari pekerjaan, mereka juga pasti ingin punya legacy untuk menjadi bagian sejarah Indonesia menuju Piala Dunia 2026," tambah Erick.
Profil Patrick Kluivert
Patrick Kluivert merupakan nama yang cukup harum di lapangan hijau. Semasa aktif bermain, dia pernah membela tim-tim kondang Eropa seperti Ajax Amsterdam, AC Milan, Barcelona, hingga Valencia.
Kariernya cukup bersinar saat berseragam Ajax. Kluivert meraih berbagai gelar bergengsi, yakni Eredivisie (1994, 1995) dan Liga Champions (1994).
Kluivert juga cemerlang saat bermain untuk Barcelona. Di sana dia mempersembahkan trofi La Liga (1998).
Setelah itu, Kluivert melanjutkan kiprahnya bersama Newcastle United, Valencia, PSV Eindhoven sebelum akhirnya pensiun di klub asal Prancis, Lille pada 2008.
Tak cuma mengkilap di level klub, Kluivert juga dikenal sebagai andalan Timnas Belanda dengan 79 caps dan torehan 40 gol.
Selepas gantung sepatu, Kluivert terjun ke dunia pelatih pada 2008. Dia memulai petualangannya sebagai asisten pelatih AZ Alkamaar.
Kluivert naik pangkat menjadi pelatih kepala pada 2011 dengan menukangi Jong Twente. Dia langsung mempersembahkan trofi Beloften Eredivisie, kompetisi untuk tim cadangan di Belanda.
Kemudian, pada 2012 hingga 2014, Kluivert menjadi asisten pelatih Timnas Belanda di bawah komando Louis Van Gaal.
Kluivert juga sempat ditunjuk sebagai pelatih Timnas Curacao pada 2015 sampai 2016.
Sementara itu, karier terakhir Kluivert sebagai pelatih ialah membesut klub Turki Adana Demirspor, 2023 lalu.(mcr15/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib