jpnn.com, MEDAN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo, Sumatera Utara, menyatakan Gunung Sinabung erupsi pada Sabtu sekitar pukul 12.00 WIB.
Pelaksana Tugas Kepala BPBD Kabupaten Karo, Natanail Perangin-angin mengatakan erupsi ditandai dengan luncuran guguran awan panas teramati dengan jarak 1.000 meter yang mengarah ke timur dan tenggara.
BACA JUGA: Gunung Sinabung Erupsi Lagi, Siaga
"Sementara asap kawah bertekanan lemah hingga sedang teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 100-500 meter di atas puncak kawah," kata dia saat dihubungi dari Medan, Sabtu (27/3).
Dia menjelaskan Gunung Sinabung dengan tinggi 2.460 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu dalam keadaan cuaca cerah dan berawan. Angin bertiup lemah ke arah barat dan barat laut, sedangkan suhu udara 18-24 Celcius.
BACA JUGA: BPBD Catat Ketinggian Semburan Material Vulkanis Gunung Sinabung Capai 1.000 Meter
"Jumlah guguran delapan, amplitudo 2-70 mm, dan durasi 20-104 detik," ujar Natanail
Saat ini, kata dia, Gunung Sinabung berada pada status Level III (Siaga).
Natanail merekomendasi warga dan petani agar tidak melakukan aktivitas di desa-desa yang warganya sudah dipindahkan serta di lokasi dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.
Selain itu, radius sektoralnya pada lima kilometer untuk sektor selatan-timur dan empat kilometer untuk sektor timur-utara.
"Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau memakai masker saat keluar rumah untuk mengurangi dampaknya terhadap kesehatan warga," ungkap Natanail. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robia