jpnn.com, AMSTERDAM - Performa apik yang ditunjukan Donyell Malen di pertandingan terakhir fase grup EURO 2020 saat Belanda jumpa Makedonia Utara telah memunculkan dilema bagi pelatih Belanda Frank de Boer.
De Oranje -julukan Timnas Belanda- memenangi tiga pertandingan di fase grup, di mana dalam dua pertandingan awal, De Boer memasang Wout Weghorst sebagai starter mendampingi Memphis Depay di lini depan Belanda.
BACA JUGA: Memphis Depay: Panggil Aku Memphis Bukan Depay
Namun, sang pelatih memilih menurukan Donyell Malen di laga terakhir fase grup saat Belanda mengandaskan Makedonia Utara.
Meskipun tak mencetak gol dalam pertandingan melawan Makedonia Utara, Malen turut andil dalam tiga gol kemenangan yang diciptakan De Oranje -julukan Timnas Belanda-.
BACA JUGA: Betapa Dendamnya Memphis Depay Kepada Ayahnya
Pemain berusia 22 tahun itu membentuk duet yang hebat dengan Memphis Depay dalam mengancam gawang lawan.
Kedua pemain itu terus mengganggu pertahanan Makedonia Utara dengan saling bertukar posisi sepanjang pertandigan.
Malen masuk ke dalam skuad Belanda untuk EURO 2020 usai menjalani musim yang hebat bersama PSV Eindhoven di mana ia mencetak 27 gol di semua kompetisi, sementara Weghorst membuat 20 gol di Bundesliga.
"Duet Malen-Depay membuat Belanda memiliki lebih banyak variasi serangan. Itu sudah terlihat saat melawan Makedonia Utara," ujar Roy Makaay, mantan Striker Timnas Belanda.
Senada dengan Makaay, mantan striker Belanda yang lain, yakni Pierre van Hooijdonk menilai Malen harus dimainkan De Boer di 16 besar nanti.
"Jika Belanda ingin memperoleh sesuatu di turnamen ini, De Boer harus memainkan Malen di laga melawan tim hebat," ujarnya.
"Itu satu-satunya cara buat Belanda jika ingin menjadi juara," tambah Hoijdonk.
Skuad asuhan Frank de Boer akan menghadapi Ceko di 16 besar pada (27/6) mendatang. Mereka harus segera memutuskan siapa yang akan menemani Memphis di lini serang Belanda.
Weighorst menciptakan satu gol di pertandingan pembuka EURO 2020 saat Belanda jumpa Ukraina, sedangkan Malen menghasilkan dua assist saat bertemu Makedonia Utara.
Frank de Boer benar-benar dihadapi pilihan yang sulit, memilih antara Weighorst atau Malen.(marca/mcr15/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib