jpnn.com, TIONGKOK - Insiden tabrakan yang terjadi di antara pembalap Toro Rosso, Brendon Hartley dan Pierre Gasly pada pertengahan balapan di tikungan 14 diakui karena salah komunikasi.
Seusai balapan, Gasly meyakini bahwa Hartley telah diinstruksikan untuk memberi jalan, tapi ternyata Hartley malah menikung seperti biasa tanpa memberi ruang dan tabrakan pun tak bisa dihindari.
BACA JUGA: Hasil Klasemen F1 GP Tiongkok: Ricciardo Sukses Berjudi
"Mereka memberi tahu saya di radio; oke, Hartley akan membiarkanmu menyalip di ujung lurusan. Jadi saya mengira ia akan membiarkan saya lewat, sayu pun masuk ke sisi dalam," papar Gasly.
"Saya pikir ia akan memberi sedikit ruang untuk menikung, dan akhirnya saat ia mulai menikung seperti biasa dan saya ada di sisi dalam. Saya mencoba mengerem untuk menghindar, tapi sudah terlambat kami membuat kontak," tambahnya.
BACA JUGA: Diwarnai Drama, Ricciardo Impresif Menangi F1 GP Tiongkok
Lebih lanjut, langkah tersebut karena menurut Gasly ada instruksi bertukar posisi saat balapan dan tikungan 14 disetujui sebagai tempat untuk pertukaran itu.
Di sisi lain, hartley menegaskan ia akan membiarkan rekan setimnya lewat di exit tikungan 14, bukan di entri, seperti yang ia lakukan sebelumnya di stint pertama.
BACA JUGA: Hamilton Kuasai 2 Sesi Latihan Bebas F1 GP Tiongkok
"Jelas ada sedikit miskomunikasi," ungkap Hartley.
Karena insiden tersebut, Gasly finis di posisi 18 setelah mendapat penalti 10 detik dan Hartley tak bisa berbuat banyak di posisi 20. (mg8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Musim Ini, Gelael Kembali Menguji Mobil Balap F1
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha