jpnn.com, JERMAN - Penyelenggara Formula 1 (F1) FIA (Fédération Internationale de l'Automobile) akan melarang penghangat ban dan beralih ke roda ukuran 18 inci yang akan diberlakukan mulai musim 2021.
Seperti diketahui, kontrak Pirelli sebagai pemasok eksklusif ban F1 akan habis pada akhir 2019 dan durasi kontrak lanjutan akan berlaku mulai musim 2020 hingga 2023.
BACA JUGA: Kontrak Baru Hamilton dengan Mercedes Catat Rekor Baru
Di mana, mulai musim 2021 spesifikasi ban depan akan dibuat lebih ramping 35 mm menjadi 270 mm dan belakang tetap ukurannya. hanya diameter berubah dari 670 mm jadi 700-720 mm.
Perubahan tersebut dianggap bakal merugikan calon pemasok ban selain Pirelli, seperti Michellin yang harus mengembangkan ban dari awal lagi hanya untuk satu musim.
BACA JUGA: FP2 F1 Inggris: Vettel Sukses Ambil Kecepatan dari Raikkonen
FIA juga melakukan penyederhanaan dalam jenis ban yang dipakai akan menjadi tiga saja yakni soft (lunak), medium (sedang) dan hard (keras).
FIA mencantumkan karakteristik ketiga kompon tersebut, meliputi hard - degradasi ban sebesar 2 detik harus tercapai pada 22% durasi balapan, medium - degradasi ban sebesar 2 detik harus tercepai pada 18% durasi balapan, 1,2 detik/lap lebih cepat dibanding kompon hard dan soft - degradasi ban sebesar 2 detik harus tercepai pada 10% durasi balapan, 2,2 detik/lap lebih cepat dibanding kompon hard.
BACA JUGA: Renault Iringi Perempuan Arab Saudi Pertama Jajal Mobil F1
Keputusan aspek teknis dan keselamatan sendiri akan diambil pada 14 Agustus mendatang. (mg8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hamilton Rebut Kembali Puncak Klasemen F1 2018 dari Vettel
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha