jpnn.com, JAKARTA - Formula 1 membatalkan Grand Prix Turki, yang seharusnya digelar 11-13 Juni.
Formula 1 menyebut alasan pembatalan karena dampak pandemi Virus Corona (COVID-19) dan pembatasan perjalanan di negara tersebut.
BACA JUGA: Legenda Spanyol Termotivasi Bekerja Bersama Vissel Kobe
Sebagai dampaknya, Grand Prix Prancis akan dimajukan satu pekan dari tanggal semula ke 18-20 Juni.
Selain itu, Grand Prix Styria juga ditambahkan dalam kalender, sebagai balapan kedua yang digelar di sirkuit Red Bull Ring, Austria pada 25-27 Juni.
BACA JUGA: Semen Padang Ikat Kontrak Tri Karena 2 Alasan
Prancis-Styria-Austria akan menjadi rangkaian balapan dalam tiga pekan beruntun.
Semua tiket yang terjual untuk GP Prancis masih akan berlaku untuk tanggal baru tersebut.
BACA JUGA: AS Monaco Tantang PSG di Partai Final
Perubahan itu berarti kalender musim 2021 tetap terdiri dari 23 balapan seperti yang direncanakan semula.
"Kami menantikan balapan di Turki tetapi pembatasan perjalanan yang diterapkan berarti kami tidak bisa berada di sana pada Juni," kata presiden dan CEO Formula 1 Stefano Domenicali seperti dikutip laman resmi Formula 1.
Promotor GP Turki telah meminta F1 untuk melihat kemungkinan menggelar balapan di Istanbul lebih larut musim ini, bersama China yang telah meminta hal yang sama.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang