jpnn.com - Nasib sial yang menimpa Marc Marquez di MotoGP Jerman 2023 membuat Fabio Quartararo prihatin.
Marc Marquez mengalami crash di MotoGP Jerman sampai lima kali dan akhirnya memutuskan mundur dari kompetisi.
BACA JUGA: MotoGP Jerman: Fabio Quartararo Pesimistis
Quartararo pun mengaku prihatin dan memahami sulitnya posisi Marquez yang selalu ingin tampil baik, tetapi tidak didukung kondisi tubuhnya.
Pasalnya, setelah cedera parah tiga tahun lalu, Marquez belum kembali ke performa terbaiknya.
BACA JUGA: Bentuk FQ20, Fabio Quartararo Memutuskan Berpisah dengan Eric Mahe
"Sulit melihat kondisinya, karena saya paham dengan cederanya dia ingin meraih podium kemenangan. Saya tidak bisa berkata-kata lagi, dia selalu memberikan 100 persen kemampuannya pada setiap balapan," ungkap Quartararo.
Terlepas dari itu, Quartararo mengaku kagum pada semangat juang Marquez pada sesi latihan, kualifikasi. hingga sprint race MotoGP Jerman.
BACA JUGA: Marc Marquez Mendadak Mundur dari MotoGP Jerman
Dengan jatuh lima kali beruntun, menunjukkan betapa kuatnya mental Marquez.
"Siapa lagi pembalap yang telah jatuh lima kali dalam sepekan untuk mencoba yang terbaik dan meraih kemenangan? Marquez merupakan salah satu pembalap dengan mental terkuat," tambah El Diablo - julukan Quartararo.
Dia mengetahui Marquez mengalami patah tulang jarinya sebelum balapan.
"Saya paham alasan dia memaksa dirinya secara maksimum. Saya tahu itu aneh, tetapi selamat apa yang telah dia lakukan," jelasnya.
Selain itu, Quartararo mengungkapkan bahwa kondisinya dengan Marquez memiliki kesamaan.
Keduanya memiliki motivasi tinggi, tetapi tidak didukung dengan motor yang baik.
"Kondisi kami mirip. Hanya saja Honda dapat berbelok lebih baik dari Yamaha. Namun, Yamaha unggul dalam pengereman. Sejak tahun lalu kami mengalami banyak masalah makanya saya paham kondisi Marquez 100 persen," tutup Quartararo. (motorsport/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Marc Marquez Ungkap Alasannya Sebut Johann Zarco Bersalah, Simak Nih
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha