jpnn.com, JAKARTA - Politisi Partai Gerindra Fadli Zon mengkritik aksi represif dari aparat kepolisian terhadap warga Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
Melalui akun pribadinya di Twitter @fadlizon, anggota Komisi I DPR RI itu merasa miris ketika aparat kepolisian tidak malu memperlihatkan tindakan semena-menanya kepada warga Desa Wadas.
BACA JUGA: Sering Diejek, BSI Bacok Fery Pakai Pisau, Begini Kronologisnya
"Cara-cara represif kepada rakyat seperti ini masih dipertontonkan dengan keangkuhan kekuasaan," ungkap Fadli Zon melalui akun @fadlizon di Twitter, Rabu (9/2).
Fadli Zon juga mempertanyakan soal pembangunan proyek Bendungan Bener yang memicu aksi represif aparat tersebut kepada warga.
BACA JUGA: 3 Foto Mami Sisca Berlibur di Labuan Bajo, Wow Banget
"Sebenarnya pembangunan ini untuk siapa? Padahal, bumi, air, dan kekayaan yang terkandung di dalamnya seharusnya untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat (perintah konstitusi)," lanjutnya.
Warga Wadas melakukan penolakan terhadap penambangan batu andesit untuk proyek stategis nasional (PSN) Bendungan Bener sejak 2016.
BACA JUGA: Innalillahi, Detik-detik Calon Penumpang Terlindas Bus TransJakarta di Jakarta Utara, Ya Tuhan
Pada Selasa (8/2), ratusan aparat kepolisian dengan senjata lengkap melakukan pengawalan terhadap pengukuran lahan di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo. (mcr8/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Kenny Kurnia Putra