jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon meminta Polri menindaklanjuti laporannya terhadap Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni, serta Ananda Sukarlan dan akun-akun Twitter lain yang sudah dilaporkannya.
“Saya kira polisi harus menindaklanjuti ini. Kalau tidak, ya kami menganggap memang tebang pilih,” kata Fadli di gedung DPR, Jakarta, Senin (12/3).
BACA JUGA: Para Kolega Dekat Ahok Bergabung ke PSI, Jangan-jangan...
Fadli mengatakan upayanya melaporkan sejumlah akun secara bersama-sama itu merupakan langkah dan komitmen melawan hoaks, ujaran kebencian dan fitnah.
Karena itu, wakil ketua umum Partai Gerindra ini berharap Polri bisa menindaklanjuti laporan tersebut dan bersikap profesional.
BACA JUGA: PSI Jakarta Siap Seleksi Caleg Terbaik untuk Benahi Ibu Kota
“Nanti secara periodik akan saya tanyakan kepada pihak kepolisian sampai mana (proses laporan itu),” kata anak buah Prabowo Subianto di Partai Gerindra ini.
Sebelumnya, tim Lembaga Advokasi Hukum Indonesia Raya DPP Partai Gerindra melaporkan Raja Juli Antoni ke Bareskrim Polri, Jumat (9/3).
BACA JUGA: PSI Temui Jokowi di Istana, Fadli Zon Bilang Begini
Raja Juli dianggap menyebarkan ujaran kebencian terhadap Fadli Zon melalui Twitter.
Sebelum Raja Juli, Fadli juga sudah melaporkan pianis Ananda Sukarlan ke Bareskrim Polri.
Selain Raja Juli dan Sukarlan, Fadli juga sudah melaporkan sejumlah akun Twitter lain.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Oalah, Ternyata Ini Isi Pembicaraan Jokowi dan Ketum PSI
Redaktur & Reporter : Boy