jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah mengajak anak muda terus mengekspresikan pandangannya lewat media sosial kepada kebijakan pemerintah.
Menurut Fahri, kritik tersebut justru akan membangun dan membawa bangsa ke arah yang lebih baik lagi.
BACA JUGA: Besok Gerhana Matahari, Ini Panduan Salatnya
"Menurut saya, jabatan publik dan pejabat publik dan memaki-maki itu adalah suatu keniscayaan. Dia digaji untuk perform lebih baik dari hari ke hari, kalau dia turun performnya, boleh dia dimaki-maki. Sebab, dari under-performnya dia bisa menyebabkan kemiskinan banyak pihak," kata Fahri dalam webinar, Sabtu (20/6).
Mantan Wakil Ketua DPR RI ini mengingat kebebasan harus tumbuh. Sementara pemerintah harus melindungi kebebasan setiap warga negara itu.
BACA JUGA: Update Corona 20 Juni: Total Kasus Covid-19 di Jawa Timur Mendekati Jakarta
"Biarkan anak-anak muda ini menemukan cara untuk mengekspresikan kebebasannya, karena itu adalah masa depan bangsa Indonesia," kata dia.
Fahri menilai inovasi berawal dari kebebasan yang diterapkan oleh setiap individu.
BACA JUGA: Update Corona 20 Juni: Penambahan Pasien Covid-19 Hari Ini Terbanyak di Jawa Timur
Dia menganggap apabila kebebasan ini dibiarkan, maka kelas menengah Indonesia akan semakin banyak.
"Beri ruang kepada kebebasan dan persempit ruang gerak negara untuk membatasi kebebasan orang," kata Fahri. (tan/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga