jpnn.com, BANGKOK - Pelatih Timnas U-16 Indonesia Fakhri Husaini mengakui kemenangan 3-1 atas Timor Leste dalam laga kualifikasi Piala Asia U-16 2018 di Rajamangala Stadium, Bangkok, Thailand, Senin (18/9) sore, tak bisa dilepaskan dari perubahan pemain.
Masuknya Hamsa Lestaluhu dan Sutan Zico memberikan perbedaan alur permainan dan variasi serangan. Namun, dari catatan Fakhri, perlu ada evaluasi lebih, terutama melihat permainan di 45 menit pertama.
BACA JUGA: Menang Atas Timor Leste, Indonesia Pimpin Grup G
"Babak pertama hasilnya kurang bagus, kami tertinggal satu gol dari mereka," kata Fakhri, via pesan singkat Selasa (19/9) pagi.
Meski demikian, Fakhri menyebut masih banyak kesalahan yang dibuat oleh para penggawa Garuda Asia di babak pertama. Lini tengah, lanjut dia, kerap kalah duel dan mudah kehilangan bola.
BACA JUGA: Timnas U-16 di Atas Kertas Unggul dari Timor Leste, tapi..
Ketenangan yang diharapkan olehnya tak terlihat, ditambah lagi jarak antar pemain terlalu lebar, sehingga bola kerap tercuri oleh lawan. "Sektor tengah lapangan menjadi bahan evaluasi," ujar Fakhri.
Timnas U-16 akan melakoni laga ketiga di Grup G pada Rabu (20/9) melawan Thailand. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Timnas U-16 Diminta Fokus Lawan Timor Leste
BACA ARTIKEL LAINNYA... Usai Menang 18-0, Fakhri Punya Banyak Opsi Lawan Timor Leste
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad