Fans Spurs Diserang

Jumat, 23 November 2012 – 13:30 WIB
ROMA - Insiden penyerangan terhadap suporter Inggris kembali terjadi di Roma. Kali ini yang jadi korban adalah suporter Tottenham Hotspur yang datang mendukung klubnya menghadapi Lazio di Europa League, dini hari tadi.
 
Sehari sebelum pertandingan, para suporter Tottenham sudah mulai berdatangan di ibu kota Italia itu. Mereka berkumpul di beberapa pub di Campo de Fiori.

Saat sedang bersantai menikmati minuman, mereka diserbu puluhan pria bertopeng. Sekitar 10 fans Tottenham, terdiri dari sembilan warga Inggris dan satu warga Amerika Serikat, yang sedang bersantai di pub Drunken Shib pada dini hari waktu setempat tidak bisa berbuat apa-apa. Mereka hanya berupaya melindungi diri dari pria bertopeng yang menyerbu membawa senjata tajam dan senjata tumpul.

Pertengkaran tidak seimbang pun terjadi di antara sepuluh suporter Tottenham dengan kelompok pria bertopeng yang disinyalir sebagai suporter garis keras Lazio. Akibatnya, satu suporter Tottenham terluka parah dan sembilan lainya mengalami luka ringan.

Berdasarkan laporan Football Italia, satu suporter yang terluka parah akibat tikaman pisau harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Hingga saat ini belum ada yang ditahan polisi atas insiden tersebut.

Sudah berulangkali terjadi insiden penusukan terhadap suporter di Roma. Tidak heran jika media-media Inggris pernah menyebut Roma sebagai stab city alias kota penikaman. Penyebabnya, banyak terjadi insiden di Roma yang melibatkan suporter Inggris.

Ketika final Liga Champions 2009 di Roma, sejumlah suporter Manchester United yang menjadi korban penikaman. Ketika itu mereka akan menyaksikan pertandingan final antara United melawan Barcelona.

Sebelumnya, suporter Arsenal yang menjadi korban ketika bertandang ke Olimpico, Roma. Ketika itu, seorang suporter The Gunners, ditikam ketika berada dalam bus. (ham/ruk)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Young Boys Buyarkan Pesta Liverpool

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler