Fasilitas MRO Ngurah Rai Resmi Dibuka, Aviasi Indonesia Naik Kelas

Minggu, 01 Desember 2024 – 22:49 WIB
MRO Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai resmi beroperasi guna mendukung industri aviasi bertaraf internasional. Foto: source for jpnn

jpnn.com, BALI - Fasilitas Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, resmi beroperasi melalui kerja sama operasi (KSO) antara PT Angkasa Pura Properti (APP) dan PT Avia Technics Dirgantara (FLT).

General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab mengatakan, fasilitas MRO ini akan memberikan dampak positif dalam meningkatkan efisiensi operasional maskapai penerbangan.

BACA JUGA: FL Technics Indonesia Buka Hanggar MRO Terbesarnya di Bali

“Dengan lalu lintas penerbangan yang terus meningkat, pembangunan MRO di bandara ini merupakan langkah strategis untuk menunjang operasional maskapai dan memperkuat posisi Bali sebagai destinasi wisata dunia," ujar Ahmad Syaugi, dalam keterangannya, Minggu (1/12).

Saat ini, Bandara I Gusti Ngurah Rai melayani penerbangan ke 19 negara, termasuk Australia dan Asia, serta menghubungkan 24 destinasi domestik.

BACA JUGA: Perluas Bisnis & Layanan di Indonesia, FL Technics Bangun Fasilitas MRO di Bali

Direktur Utama APP, Ristiyanto Eko Wibowo, menegaskan bahwa pembangunan fasilitas ini merupakan bagian dari strategi optimalisasi aset bandara.

“Fasilitas MRO ini tidak hanya memperkuat ekosistem bisnis aviasi tetapi juga menegaskan kapabilitas APP sebagai penyedia Aviation Infrastructure Support. Kami berharap ini menjadi success story kolaborasi untuk menciptakan nilai tambah di sektor penerbangan,” ungkap Ristiyanto.

BACA JUGA: Fasilitas MRO di Bali Mulai Dikembangkan, Sebegini Nilai Investasinya

Sementara itu, Presiden Direktur FL Technics Indonesia, Martynas Grigas menambahkan, fasilitas baru ini dirancang untuk meningkatkan layanan bagi maskapai di kawasan Asia-Pasifik.

“Hanggar kami di Bali, mampu menampung hingga enam pesawat narrow-body secara bersamaan. Ini adalah bagian dari strategi untuk menjadikan Indonesia sebagai hub aviasi bertaraf global,” katanya.

Grigas juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mewujudkan visi membangun industri aviasi yang berdaya saing tinggi.

Fasilitas MRO ini tidak hanya mendukung kebutuhan teknis maskapai tetapi juga meningkatkan kapabilitas Indonesia dalam persaingan global.

Dengan teknologi mutakhir dan kapasitas yang besar, fasilitas ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan maskapai pada layanan MRO di luar negeri.

Ke depan, APP dan InJourney Airports berencana memperluas pengembangan fasilitas MRO di berbagai bandara di Indonesia.

Rencana ini membuka peluang kolaborasi dengan lebih banyak pihak untuk memperkuat infrastruktur aviasi nasional dan menjadikan Indonesia sebagai pemain utama di sektor penerbangan internasional. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler