Ferrari Mulai Keringatan

Jumat, 10 Februari 2012 – 18:08 WIB
Masa uji coba Formula 1 sudah dimulai. Di tengah kebisingan Jerez, banyak yang bingung melihat Ferrari, yang tak kunjung mencatat waktu memuaskan. Pertanda buruk?

Ulasan AZRUL ANANDA

Hasil uji coba tidak selalu akurat. Apalagi uji coba perdana seperti yang tengah berlangsung di Jerez, Spanyol, pekan ini. Lihat saja tahun lalu. Rubens Barrichello sempat menjadi yang tercepat bersama Williams-Cosworth. Tapi di akhir musim, tim itu justru terpuruk di urutan sembilan, terburuk dalam sejarah.

Tahun lalu pula, McLaren-Mercedes mengawali uji coba dengan penuh kekhawatiran. Mobil mereka lamban sekaligus gampang rusak. Untung, berkat kerja keras, tim itu mampu membalik situasi dan menjadi penantang utama di tahun dominasi Red Bull-Renault.

Meski demikian, masa uji coba juga bisa menjadi alat ukur yang akurat. Ingat 2009? Waktu itu, Jenson Button dan Barrichello langsung bikin orang kagum naik mobil Brawn-Mercedes. Hasilnya? Tim itu jadi juara dunia!

Nah, di uji coba perdana 2012 di Jerez, perhatian utama sekarang tertuju pada Ferrari. Barisan Kuda Jingkrak sudah membuat banyak penggemar kecewa lewat desain mobil F2012. Tidak sedikit yang bilang, itu salah satu mobil dengan tampilan terburuk 2012 (bersama Sauber).

Buruk rupa mungkin tidak apa-apa kalau dibarengi dengan kecepatan yang luar biasa. Masalahnya, setelah tiga hari uji coba (7-9 Februari), F2012 tak kunjung mengundang decak kagum.

Di hari pertama Selasa lalu (7/2), Felipe Massa mengelilingi sirkuit 69 kali, tapi hanya mampu mencatat waktu terbaik kesembilan (dari total 12 pembalap yang turun). Catatan waktunya tiga detik lebih lambat dari yang terbaik hari itu, Kimi Raikkonen (Lotus-Renault).

Di hari pertama itu, Ferrari masih bisa mengelak saat ditanya kenapa lamban. Nicolas Tombazis, bos teknis tim, menyebut pihaknya puas dengan kiprah hari pertama F2012.

?Kami masih butuh banyak bekerja. Tapi di hari pertama ini, kami pikir kami berada di titik yang lebih baik dari ekspektasi,? ucapnya seperti dilansir Autosport.

Di hari kedua, Ferrari semakin sulit mengelak. Massa mampu keliling lebih banyak, hingga 95 putaran. Catatan waktunya masih belum memuaskan, hanya di urutan tujuh.

Di hari kedua itu, Massa mulai mengungkapkan tanda-tanda kekhawatiran di kubu Ferrari. Menegaskan ucapan Tombazis sehari sebelumnya, dia bilang Ferrari masih butuh banyak bekerja.

?Ini mobil yang benar-benar baru, dan bukan mobil (hasil pengembangan) dari tahun lalu. Ini mobil yang menuntut kami untuk lebih banyak bekerja dan mencoba banyak hal,? ungkapnya kepada barisan peliput di Jerez.

Lebih lanjut, Massa menyebut Ferrari masih harus mengumpulkan banyak data dan menjajal banyak hal pada hari-hari berikutnya. Bahkan pada uji coba selanjutnya!

Kamis kemarin (9/2), giliran sang juara dunia dua kali, Fernando Alonso, menjajal F2012. Sebagai tim yang butuh banyak bekerja, Ferrari menghadapi kendala yang berbeda.

Baru keliling 14 kali, Alonso langsung masuk garasi dan mobilnya harus dibenahi. Menurut pesan twitter Ferrari, F2012 mengalami masalah hiraulik yang harus dibereskan. Waktu itu Alonso masih berada di urutan delapan catatan waktu.

Dua jam kemudian, Alonso kembali keluar, memuaskan para penggemar Spanyol yang menonton. Tapi ternyata, dia hanya keliling satu kali. Setelah itu kembali masuk garasi. Ferrari memeriksa girboks.

Tidak lama, Alonso memang keluar lagi, dan mampu mencatat waktu terbaiknya. Sayang, catatan itu masih terpuruk di urutan tujuh. Dan mobilnya disebut belepotan di beberapa tikungan.

Di akhir uji coba kemarin (pukul 23.00 WIB), Alonso akhirnya berada di urutan XX. Masih belum cukup untuk memukau.

Hari ini (10/2) adalah hari terakhir uji coba Jerez. Siapa tahu Ferrari mampu menemukan kunci kecepatan, menghapus kekhawatiran jutaan penggemarnya di seluruh penjuru dunia. Kalau tidak, seluruh barisan Ferrari, dan seluruh penggemarnya, akan semakin keringatan? (*)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Status Pinjaman Henry di Arsenal Tak Diperpanjang

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler