jpnn.com - Supercar Ferrari yang didedikasikan untuk sirkuit, yakni 488 Challenge memang baru saja dikenalkan awal tahun ini.
Ternyata itu belum selesai, pembuat mobil berlogo kuda jingkrak itu membuat penerusnya bernama 488 Challenge Evo, yang dikenalkan pada Ferrari Finali Modial 2019 di Mugello, Italia, akhir pekan lalu.
BACA JUGA: Ferrari FF Berkamuflase ala Mobil Polisi Mencuri Perhatian
Sejumlah pembaruan dan peningkatan dibawa pada mobil yang digunakan untuk ajang one make race Ferrari Challenge itu.
BACA JUGA: SUV Ferrari Semakin Dekat ke Jalan Raya
Fokus utama Ferrari dengan maksimalkan sinergi antara aerodinamika dan kedinamisan berikut performanya.
Tak pelak, tampilan luar dipoles makin gahar, dengan meracik sejumlah desain dari lini produk Ferrari.
BACA JUGA: Ferrari F8 Spider Diklaim Lebih Nendang dari F8 Tributo
Klaimnya, aerodinamika ditingkatkan menjadi 30 persen lebih baik dari versi lama. Overhang, intake, canard hingga membenamkan winglet.
Menariknya, berkat teknologi baru seperti E-Diff3 dan F1-TCS pada fitur Side Slip Control (SSC), pengendara bisa mengatur tingkat aerodinamika secara mandiri.
Selain itu, sisi downforce lebih baik 50 persen daripada model 488 Challenge standar.
Bagi tim balap yang sudah memiliki 488 Challenge standar, Ferrari menawarkan program tukar tambah ke versi terbaru, Challenge Evo. Atau disediakan versi upgrade. (mg8/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha