jpnn.com - Motivasi pemain Filipina saat menjamu Indonesia dalam laga terakhir Grup A Piala AFF 2022 bakal berlipat ganda. Salah satu yang terlecut tampil habis-habisan ialah Stephan Schrock, karena laga itu akan menjadi pertandingan terakhirnya.
Dalam jumpa pers sebelum laga, Schrock menjelaskan bahwa pertandingan terakhir Filipina di Piala AFF 2022 ini juga akan menjadi pertandingan terakhir baginya untuk Timnas Filipina. Dia menyatakan bakal menutup kariernya di Skuad The Azkals dengan performa terbaik.
BACA JUGA: Piala AFF 2022 Filipina vs Indonesia: Jordi Amat Absen, Shin Tae Yong Misterius
"Meski di sepak bola tak ada yang pasti. Namun, 99,9 persen besok akan menjadi laga terakhir saya untuk timnas," katanya.
Dengan mata berkaca-kaca Schrock menjelaskan bahwa dirinya telah menjalani sebelas tahun karier bersama Timnas Filipina. Karena itu, momen penampilan pamungkas untuk The Azkals bakal menjadi pertandingan yang emosional.
BACA JUGA: Piala AFF 2022 Filipina vs Indonesia, Ricky Kambuaya: Kami Siap 100 Persen
Shrock dengan nada berat menceritakan kembali betapa pengorbanannya untuk Timnas Filipina sangat besar. Dia pun menilai, tak banyak yang tahu pengorbanannya itu. Mulai dari berapa juta Euro kontrak yang harus direlakan hanya demi bergabung dengan Timnas.
Selian itu, pemain plontos tersebut juga menyebutkan beberapa momen yang harusnya dia bisa bersama keluarganya, harus terlewatkan karena Schrock harus memenuhi panggilan Timnas Filipina.
BACA JUGA: Filipina vs Indonesia: Shin Tae Yong Minta Para Pemainnya Jangan Lengah
"Besok putra termuda saya akan berusia satu tahun. Saya melewatkan semua ulang tahun anak saya demi timnas. Saya memindahkan hari pernikahan demi timnas, saya tak bisa berbulan madu demi timnas, saya meninggalkan keluarga saya yang sakit covid-19 di rumah untuk bergabung dengan timnas. Jadi, saya mengorbankan banyak hal," tuturnya.
Karena itu, kini dia berpikir sudah tiba saatnya untuk mengembalikan semua momen yang terlewat itu. Ketika tak terpilih dalam tim untuk Piala AFC, dia pun merasa sudah waktunya untuk menuntaskan tugas di Timnas. Namun, di Piala AFF 2022 dia kembali dipanggil, sehingga dia memenuhi tugasnya terlebih dahulu.
"Jadi, saya sudah waktunya untuk mundur dan menikmati 90 menit terakhir saya di The Azkals," tegas pemain dengan nama lengkap Stephan Marcus Cabizares Schrock itu.
Schrock pun mengingatkan kepada pemain sepak bola lainnya, bahwa totalitas harus diberikan saat negara memanggil. Dia membeberkan berbagai pengorbanannya itu, agar menjadi contoh bagi pemain lainnya.
"Apa yang saya beberkan, itu bukti bahwa saya selalu bermain sepenuh hati dan terus berjuang untuk negara. Itulah yang harus saya lakukan besok di laga terakhir saya," tandas pemain 36 tahun tersebut. (dkk/jpnn)
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Muhammad Amjad