jpnn.com, JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar mengapresiasi peluncuran film pendek Kembali ke Desa.
Dia berharap film Kembali ke Desa dapat meningkatkan kesadaran publik terhadap arti penting desa bagi masa depan Indonesia.
"Kami berharap film-film yang bercerita tentang desa ke depan akan makin banyak dan meningkatkan kecintaan kami terhadap entitas desa di Indonesia," ujar Abdul Halim Iskandar di CGV Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (8/12).
Dia mengatakan bahwa pada masa lalu desa-desa di Indonesia kerap digambarkan sebagai bukti keterbelakangan.
Sebab, desa acapkali digambarkan dengan sulitnya lapangan pekerjaan, fasilitas layanan kesehatan terbatas, dan sarana pendidikan tak memadai.
Alhasil, warga desa berbondong-bondong ke kota untuk melakukan urbanisasi.
"Namun, seiring dengan adanya dana desa, perlahan gambaran suram itu mulai terkikis. Sekarang Kepala Desa, bahkan sudah ada yang bergelar Doktor, itu artinya pembangunan desa memberikan prospektif bagi percepatan pembangunan di Indonesia," tutur Gus Halim, sapaannya.
Ditemui di lokasi yang sama, Eksekutif Produser film Kembali ke Desa, Paramitha Rusady berterima kasih kepada Menteri Desa PDTT atas dukungan terhadap film itu.
Menurutnya, film Kembali ke Desa memiliki pesan moral penting terutama bagi generasi milenial.
"Kami berharap setelah menonton film ini bisa menggugah seluruh penonton dan masyarakat luas untuk kembali ke desa dan utamanya bekerja keras untuk membangun desanya," ucap Paramitha Rusady.
Adapun film Kembali ke Desa dibintangi oleh Diza Refangga, Amelia Marda dan Rizal Djibran. (mcr7/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
BACA JUGA: Perankan Sosok Suci di Film YUNI, Asmara Abigail Belajar Bahasa Jaseng di Milan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suami ke Dapur Ambil Batu Giling, Brak! Istri Melapor
Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Firda Junita