jpnn.com, MELBOURNE - Final ideal di nomor tunggal putra Australian Open terwujud, Novak Djokovic vs Rafael Nadal, Minggu (27/1). Duel antara ranking satu melawan peringkat dua dunia.
Pertandingan ulangan final Australian Open 2012 yang dikenang sebagai final grand slam terlama dalam sejarah. Saat itu, Djokovic menumbangkan Nadal dalam lima set 5-7, 6-4, 6-2, 6-7(5), 7-5 setelah keduanya berjibaku hampir enam jam di Rod Laver Arena.
BACA JUGA: Novak Djokovic Ketemu Rafael Nadal di Final Australian Open
Durasi tepatnya adalah lima jam 53 menit. “Semoga kali ini tidak selama itu,” ucap Djokovic usai memastikan tiket final kemarin dilansir Fox Sports.
Sehari setelah Nadal lebih dulu memastikan tempat di final, Djokovic kemarin menyusul. Ranking satu dunia itu tampil impresif. Sama sekali tidak buang -buang waktu saat menumbangkan Lucas Pouille 6-0, 6-2, 6-2 hanya dalam tempo 1 jam 23 menit.
BACA JUGA: Naomi Osaka Catat Rekor Hebat Buat Jepang di Australian Open
Dia bahkan hanya membuat lima unforced error sepanjang laga. “Semuanya berjalan sesuai dengan yang saya bayangkan sebelum pertandingan,” ucap Djokovic.
BACA JUGA: 4 Besar Australian Open: Tsitsipas Vs Nadal, Djokovic Ketemu Pouille
Final ini akan menjadi pertemuan ke-53 bagi Nadal dan Djokovic. Pada head to head, Djokovic unggul tipis 27-25. Namun. khusus untuk final grand slam, duel keduanya baru menjadi kali kedelapan. Dan Nadal sementara unggul tipis 4-3.
Namun, dalam dua pertemuan terakhir di ajang mayor Djokovic selalu mampu menumbangkan Nadal. Kali terakhir keduanya bersua adalah di semifinal grand slam Wimbledon tahun lalu. Saat itu Djokovic menghempaskan Nadal dalam lima set 6-4, 3-6, 7-6(9), 3-6, 10-8. “Aku harap hasil yang sama di pertemuan kali ini,” ucap Djokovic.
Meski demikian, saat ini Nadal sedang hot. Dalam perjalanannya menuju partai puncak, petenis 32 tahun itu tak sekalipun kehilangan set dalam enam laga. Di lain sisi, Djokovic sudah kehilangan dua set. Masing-masing saat bersua Denis Shapovalov di babak ketiga dan Daniil Medvedev di babak keempat.
Untuk pertemuan di lapangan keras Djokovic memang punya catatan lebih unggul. Head to headnya adalah 18-7. Sampai saat ini, Djokovic juga punya catatan sempurna saat tampil di final Australian Open. Yakni selalu menang dalam enam kali penampilan.
Di lain sisi, Nadal tercatat sudah empat kali tampil di partai puncak Australian Open. Namun, hanya sekali dia sukses membawa pulang trofi juara dari Melbourne Park. “Tapi sejauh ini saya sudah tampil baik di setiap pertandingan. Dan saya harap bisa meneruskannya di final,” ucap Nadal pasca mengempaskan Stefanos Tsitsipas di semifinal.
Nadal juga diuntungkan dengan istirahat yang lebih panjang jelang final besok. Dia istirahat total sejak kemarin dan hari ini. Sementara Djokovic hanya punya kesempatan hari ini beristirahat secara full.
Namun, data statistik menunjukkan petenis yang menjalani final di hari Kamis belum tentu selalu menjadi juara. Head to headnya sampai saat ini adalah 5-5 sejak pembaharuan jadwal tersebut diberlakukan pada 2009.
Saat keduanya bersua di final ajang ini pada 2012, Djokovic juga bermain di semifinal pada Jumat. Sama seperti saat ini, Nadal saat itu juga punya waktu istirahat lebih lama. Namun, Djokovic yang ternyata mampu menjadi juara. (irr)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Si Cantik Karolina Pliskova yang Sensasional
Redaktur & Reporter : Adek