Frustrasi, Neymar Pukul Suporter Lawan

Senin, 29 April 2019 – 09:39 WIB
Neymar. Foto: Twitter

jpnn.com, PARIS - Megabintang Paris Saint-Germain Neymar gagal membawa timnya meraih gelar kedua pada musim ini.

Hal itu terjadi setelah PSG ditekuk Rennes melalui adu penalti dengan skor 5-6 pada final Piala Prancis di Stade de France, Minggu (28/4) dini hari WIB.

BACA JUGA: Neymar Kena Sanksi 3 Pertandingan Liga Champions Musim Depan

Sebelum laga dilanjutkan dengan adu penalti, kedua tim bermain imbang dengan skor 2-2.

BACA JUGA: Neymar Kena Sanksi 3 Pertandingan Liga Champions Musim Depan

BACA JUGA: Kabar Baik Bagi Brasil, Neymar Bisa Tampil di Copa America 2019

Alhasil, Neymar musim ini cuma bisa memberi dua trofi bagi PSG, yakni Ligue 1 dan Trophee des Champions.

Neymar bahkan terlihat frustrasi setelah laga. Kapten timnas Brasil itu sampai menjotos fan Rennes saat dia hendak naik ke podium Stade de France.

BACA JUGA: Tanpa Neymar, Brasil Ditahan Imbang Panama

''Saya pada saat itu cuma berkata dia kalah. Saya sama sekali tak menghinanya,'' ungkap fan tersebut kepada L'Equipe.

Justru kiper Gianluigi Buffon, bek Layvin Kurzawa, dan gelandang Marco Veratti di skuat PSG yang diejek fan Les Rouges et Noirs, julukan Rennes.

''Sudahlah, kalian itu sudah habis. Pergi saja ke Rennes!'' begitu yang diucapkan fan Rennes kepada ketiga pemain PSG tersebut.

Situs Culture PSG menyebut fan Rennes akan melaporkan Neymar ke pihak kepolisian. Neymar sempat menanggapi insiden itu melalui Instastory-nya. '

'Apakah saya salah? Ya (saya memang salah sudah memukul), tetapi tak ada yang bisa acuh pada saat mendengarnya (ejekan ke pemain PSG),'' tulis Neymar.

Neymar juga melampiaskan kekesalannya kepada pemain-pemain muda PSG. Di antara 15 pemain yang dimainkan nakhoda PSG Thomas Tuchel, empat di antaranya berumur di bawah 23 tahun.

Termasuk Presnel Kimpembe, bek tengah PSG yang mencetak gol bunuh diri saat menit ke-40.

Ada pula Christopher Nkunku, gelandang 21 tahun yang gagal menuntaskan eksekusi penalti keenam PSG.

''Kami butuh banyak orang di ruang ganti. Lebih bersatu, setiap orang perlu berlari. Namun, apa yang saya lihat, banyak pemain muda yang seperti menghilang,'' kata Neymar kepada RMC Sport. (ren)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Elektabilitas Kylian Mbappe di Mata Madridista Paling Tingggi, 79 Persen


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler