Gagal Dekati Pochettino, Spurs Incar Mantan Pelatih Inter

Kamis, 03 Juni 2021 – 16:39 WIB
Arsip - Manajer Inter Milan Antonio Conte melakukan selebrasi setelah timnya mencetak gol ke gawang Cagliari dalam lanjutan Liga Italia di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Italia, Minggu (11/4/2021). (ANTARA/REUTERS/Daniele Mascolo)

jpnn.com, INGGRIS - Tottenham Hotspur dikabarkan tengah mendekati mantan pelatih Inter Milan, untuk menggantikan peran Jose Mourinho.

Laporan BBC menyebut Antonio Conte merupakan calon terkuat untuk menduduki kursi kepelatihan Spurs.

BACA JUGA: City Dominasi Kandidat Pemain Terbaik

Pelatih Italia tersebut ramai dikaitkan dengan berbagai klub Eropa, setelah memilih mundur usai membawa Inter juara Italia.

Spurs sendiri telah melakukan kontak dengan mantan pelatih mereka, Mauricio Pochettino pekan lalu, tetapi PSG menegaskan tidak akan mengizinkannya pergi.

BACA JUGA: Torres Soroti Kemampuan David de Gea Setelah Gagal di Final Liga Europa

Ketua Tottenham Daniel Levy tidak mungkin membiarkan situasi itu terus berlanjut terlalu lama dan harus menunjuk seorang pelatih baru.

Spurs sudah tanpa pelatih permanen sejak kepergian Mourinho, 19 April lalu.

BACA JUGA: Penyerang asal Belgia Pilih Bertahan di Inter, Alasannya Sangat Sederhana

Levy mengatakan bahwa klub telah kehilangan beberapa prioritas utama selama pembangunan stadion baru dan pandemi COVID-19.

Spurs menyelesaikan musim lalu di urutan ketujuh Liga Premier Inggris, dan lolos ke Liga Konferensi Eropa yang baru.

Pemain andalan mereka, Harry Kane berharap melakukan pembicaraan yang baik dan jujur dengan Levy, tentang masa depannya, di tengah laporan bahwa ia secara resmi telah meminta untuk pergi.

Conte memenangkan Liga Premier Inggris di musim pertamanya sebagai pelatih Chelsea pada 2016-17, tetapi dipecat pada akhir musim berikutnya ketika ia memenangkan Piala FA setelah finis di urutan kelima.

Pelatih berusia 51 tahun itu memimpin Inter ke final Liga Europa pada 2019-20 dan hanya terpaut satu poin dari juara Italia Juventus, yang unggul 21 poin pada musim sebelumnya.

Inter mengklaim Scudetto ke-19 mereka dengan empat pertandingan tersisa musim lalu, dengan perolehan 91 poin yang perolehan tertinggi kedua dalam sejarah klub.(Antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler