jpnn.com, ARGENTINA - Juara MotoGP Argentina dari tim Aprilia Racing Aleix Espargaro ternyata termotivasi untuk naik podium seusai gagal di Sirkuit Mandalika.
Pada MotoGP Argentina yang digelar di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Senin (4/4) dini hari WIB, Espargaro finis pertama dengan torehan waktu tercepat 41 menit 36,198 detik.
BACA JUGA: Motor Kurang Moncer di Argentina, Miguel Oliveira Gagal Menyamakan Torehan Apik di Mandalika
Selepas naik podium, rider kelahiran 30 Juli 1989 itu mengaku termotivasi menjadi yang terbaik seusai tampil buruk di seri sebelumnya.
Pada seri kedua yang digelar di Sirkuit Mandalika, Espargaro finis di tempat kesembilan terpaut 32.586 detik dari Miguel Oliveira yang naik podium juara.
BACA JUGA: Kurang Kompetitif di MotoGP Argentina, Enea Diharapkan Bisa Maksimal di Amerika
"Selepas tampil di Sirkuit Mandalika, saya merasakan ada motivasi lebih dan memulai serta mengakhiri balapan dengan baik. Sepanjang balapan saya hanya fokus untuk bisa naik podium dan akhirnya saya bisa mewujudkannya," ungkap rider asal Spanyol itu.
Pada balapan kali ini, Aleix Espargaro memulai dari tempat pertama.
BACA JUGA: Hasil MotoGP Argentina 2022: Abang Juara, Adik Menderita
Sepanjang balapan dirinya bersaing ketat dengan Jorge Martin.
Beruntung Espargaro mampu mempertahankan tempat pertamanya hingga akhir balapan.
Balapan ini sejatinya terasa spesial untuk Aleix Espargaro.
Kemenangan di MotoGP Argentina menjadi yang pertama untuk Espargaro bersama tim Aprilia Racing.
Tidak heran selepas balapan, Espargaro sampai terlihat emosional saat mencapai garis finis hingga menguraikan air mata.
Kemenangan di MotoGP seri Argentina, membuat Espargaro ke puncak klasemen sementara pembalap dengan 45 poin.
Espargaro saat ini mengungguli pembalap KTM Brad Binder di posisi kedua, kemudian penggawa Gresini Racing, Enea Bastianini di tempat ketiga. (motogp/mcr16/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 4 Alasan MotoGP Argentina Begitu Manis Buat Aleix Espargaro
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Muhammad Naufal