Gaji Pemain Menunggak Dua Bulan, Keluarga Bakrie Akhirnya Jual Klub Brisbane Roar

Jumat, 10 Juli 2015 – 22:46 WIB

jpnn.com - SATU klub sepak bola profesional lepas dari owner asal Indonesia. Adalah klub Australia (A-League), Brisbane Roar, yang bakal berganti pemilik. Itu setelah Bakrie Group memutuskan untuk menjual klub itu kepada investor baru pada akhir Juli nanti.

Roar harus dijual oleh Bakrie karena mereka kesulitan finansial. Sudah hampir dua bulan ini, Roar menunggak gaji pemainnya. Padahal, klub papan atas Australia itu sudah dikelola oleh Bakrie selama empat tahun terakhir

BACA JUGA: Djokovic Mantap Melangkah ke Final

"(Nirwan) Bakrie sudah setuju untuk menjual Brisbane Roar dengan kesepakatan semua tunggakan dibayarkan, dan mengembalikan stabilitas," kata Mantan chairman Brisbane Roar Chris Fong, seperti dilansir World Game.

BACA JUGA: Pemain Terlibat Sepakbola Gajah Dilarang, Jadi Penghalang PSIS Ikut Piala Kemerdekaan

Dia di Indonesia untuk menjembatani pembicaraan dengan pihak ketiga, yang akan membeli klub tersebut. "Ada pihak yang ingin membeli Roar, dan menjamin utang klub akan dibayarkan. Harganya sudah disepakati dan kami perkirakan, prosesnya akan tuntas pada bulan ini," tuturnya.

Sayang, Fong enggan mengungkapkan berapa nilai penjualan klub Bakrie tersebut. Dia sudah berjanji untuk merahasiakan nilai proses akuisisi tersebut. (dkk/jpnn)

BACA JUGA: Marquez Sapu Bersih, Lorenzo Melesat, Rossi?

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sobat Kental Neymar Bertahan di Madrid Sampai 2020


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler