Galatasaray Ditekuk Madrid, Mancini Kebingungan

Kamis, 28 November 2013 – 09:55 WIB

jpnn.com - MADRID - Galatasaray mendapat keuntungan besar ketika melawat ke kandang Real Madrid di Santiago Bernabeu, Kamis (28/11) dini hari. Pasalnya, Madrid hanya bermain dengan sepuluh penggawa setelah bek Sergio Ramos diusir di babak pertama.

Sayangnya, keunggulan jumlah pemain tersebut tak bisa dimanfaatkan Galatasaray. Alih-alih menang, jagoan Turki tersebut malah ditekuk Madrid dengan skor telak 1-4. Setelah laga, pelatih Galatasaray, Roberto Mancini mengaku bingung dengan permainan anak asuhnya.

BACA JUGA: Guardiola Antar Muenchen Pecahkan Rekor Barca

Terutama di babak kedua. Pasalnya, Didier Drogba dkk mampu tampil hebat di babak pertama. Namun, performa gemilang tersebut berantakan di paruh kedua pertandingan. Hal itulah yang membuat Mancini bingung.

“Kami nyaris sempurna di babak pertama. Saya tak tahu apa yang terjadi di babak kedua. Saya perlu berbicara dengan semua pemain. Jika Anda melakukan kesalahan melawan tim seperti Madrid, mereka akan menghukum Anda,” terang Mancini di laman Football Italia.

BACA JUGA: City Dampingi Munchen ke 16 Besar

Pelatih berusia 49 tahun tersebut tak ragu memuji mental kuat yang ditunjukkan para penggawa Madrid. Padahal, dalam pertandingan itu Los Blancos, julukan Madrid tak diperkuat sang megabintang Cristiano Ronaldo.

“Mereka memiliki pemain yang sangat kuat dan bertalenta hebat. Kami memiliki masalah dengan pertahanan. Kami harus bekerja lebih keras karena kami tak akan bisa menang dengan kesalahan besar seperti ini,” tegas Mancini. (jos/jpnn)

BACA JUGA: Milan Tentukan Nasib di San Siro

BACA ARTIKEL LAINNYA... Noda Pertama Barcelona


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler