jpnn.com, SOLO - Calon Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo kembali mengunjungi Kota Solo. Calon petahana pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng 2018 itu ikut mengikuti berbagai kegiatan yang diadakan oleh sejumlah komunitas yang ada di Solo, Minggu (29/4).
Ganjar mengikuti kegiatan mural bareng warga di kampung airbrush di Kestalan, Banjarsari. Penyuka olahraga sepeda itu juga bergabung dengan komunitas ontel.
BACA JUGA: Ikut Main Ketoprak di Rembang, Ganjar Jadi Pangeran
Salah satu kegiatan yang juga dihadiri Ganjar adalah Deklarasi Kebinekaan yang digelar Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kota Solo. Ganjar dalam kegiatan yang diadakan di YPAC itu menyatakan, kondisi Kota Solo layaknya sebuah representasi dari keragaman bangsa Indonesia.
Saat ini di Solo terdapat berbagai macam suku, ras, agama dan juga beragam latar belakang budaya. Dengan keragaman dan kedamaian yang sudah tercipta di Solo, Ganjar mengharapkan masyarakat di kota seluas 44 kilometer persegi itu untuk terus merawat kebinekaan.
BACA JUGA: Ada Spanduk Bergambar PKS Ajak Tegakkan Khilafah di Jateng
"Merawat Pancasila, dan saya punya keyakinan bawa PP akan berdiri di barisan paling depan untuk melakukannya," ujar politikus PDI Perjuangan itu.
Namun, Ganjar juga mengatakan bahwa kondisi Indonesia tidak luput dari berbagai ancaman. Sebab, gempuran dari berbagai lini makin gencar dan berpotensi untuk memecah belah bangsa.
BACA JUGA: Satgas Black Campaign Pantau Medsos Jelang Pilkada di Jateng
Ganjar tidak ingin kondisi Indonesia seperti di Timur Tengah yang sarat konflik bersenjata. "Padahal mereka hanya ada delapan suku, tetapi setiap hari terjadi perang dan tidak tahu sampai kapan akan berakhir," ungkapnya.(apl/JPC)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sori, Ketua Forum Umat Islam Merasa Salah soal Puisi Gus Mus
Redaktur : Tim Redaksi