jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo diberikan gelar Gubernur Punakawan berkat kreativitas, inovasi, semangat kewirausahaan, dan kepemimpinan yang ditunjukkannya selama ini.
Punakawan secara harfiah berarti teman atau sahabat (pamong) yang sangat cerdik, dapat dipercaya, mempunyai pandangan yang luas, serta memiliki pengamatan yang tajam dan cermat.
BACA JUGA: Warga Boyolali Rebutan Berikan Ganjar Sayuran Hasil Bumi Sebagai Bentuk Terima Kasih
Lewat penghargaan itu pula, Ganjar dinilai sebagai sosok pemimpin yang mampu menawarkan solusi-solusi baru serta memiliki keberanian dalam mengambil risiko untuk kepentingan rakyat.
Adapun, penghargaan tersebut diberikan oleh perusahaan konsultan pemasaran wilayah ASEAN, Markplus. Penghargaan diberikan langsung kepada Ganjar di Hotel Santika Premier, Kota Semarang, Jateng, Kamis (3/8) dalam acara ‘Enterpreneurial Marketing: Winning The Post-Normal Era’.
BACA JUGA: Ganjar Dorong Kehadiran Event Kreatif yang Tampilkan Pesona Alam di Kecamatan Selo
“Perubahan lingkungan global yang sangat luar biasa, hari ini begitu pentingnya sebagai motivasi untuk berinovasi. Manusia dipantik pikirannya untuk bisa beradaptasi dengan perubahan ini,” kata Ganjar dalam siaran persnya, Kamis.
Salah satu bentuk inovasi dan adaptasi yang dilakukan Ganjar adalah menggerakkan kekuatan masyarakat untuk menurunkan angka kemiskinan di Jateng. Dengan menggunakan dana non-APBD, Ganjar bersama Baznas Jateng menggerakan zakat ASN sebagai dana alternatif.
BACA JUGA: Ganjar Creasi Adakan Pelatihan Pengelasan Untuk Masyarakat Sidoarjo
Cara gotong royong itu pun akhirnya berhasil menurunkan angka kemiskinan di Jateng. Data Badan Pusat Statistik (BPS) Jateng menyebut penduduk miskin di Jateng menurun jadi 3,79 juta jiwa pada Maret 2023.
“Inovasi dan kreatif yang ada, kami menggerakan kekuatan masyarakat. Akhirnya penurunan angka kemiskinannya oke, tahun berjalan, anggaran sudah ada, mari berjalan,” tutur Ganjar.
Ganjar mengatakan inovasi-inovasi serupa juga mesti dilakukan anak muda masa kini yang tengah menghadapi perubahan. Ganjar menyebut anak muda harus berani mengambil resiko sebagai langkah menuju kemajuan.
“Melihat besarnya bonus demografi saat ini jangan dijadikan ketakutan untuk anak muda, yang kreatif dan inovatif itu lah yang nantinya bisa mengejar dan memiliki rasa seperti kepunyaan sendiri,” kata Ganjar.
Ganjar membawa 13 dinas pemerintahan di Jateng meraih penghargaan dari Markplus bertajuk Public Services of The Year tahun 2022. Ganjar dinilai berhasil mendorong dinas-dinas terkait meningkatkan inovasi dan kreativitas.
Adapun dinas yang mendapatkan award tersebut adalah Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Surakarta, Taman Satwataru Jurug Kota Surakarta, Dinas Perdagangan Kabupaten Karanganyar, Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Karang Anyar, Inspektorat Kabupaten Boyolali, serta Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sukoharjo.
Kemudian Bappeda Litbang Kabupaten Wonogiri, Dinas Perempuan Kota Semarang, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Wonosobo, Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kota Salatiga, Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kota Semarang, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Banyumas, serta Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Kendal. (cuy/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kowarteg Ganjar Gelar Pelatihan Usaha Mikro Kuliner Bareng Ibu-Ibu Prasejahtera
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan