jpnn.com, JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengucurkan bantuan dana Rp 14 miliar untuk mengatasi jalur evakuasi Gunung Merapi yang hancur di kecamatan Kemalang, Klaten.
Di kecamatan tersebut ada tiga jalur evakuasi yang rusak, yakni di Desa Tegalmulyo, Desa Tlogowatu dan Desa Sidorejo.
BACA JUGA: Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, Ganjar Menyiapkan Simulasi untuk Warga Mengungsi
Di Desa Tegalmulyo kerusakan terjadi di jalan utama desa tersebut sampai Pasar Suworono di Desa Tlogowatu.
Itu merupakan jalur evakuasi sisi barat Gunung Merapi. Namun kerusakan paling parah terdapat di Dusun Deles, Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang. Karena selama ini jalur evakuasi tersebut sekaligus jadi jalan utama para penambang galian C.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Kabar Baik untuk FPI, Anak Mantan Presiden Terima Suap, Eh Ada Djoko Tjandra
Gubernur Ganjar langsung menuju tiga titik jalur evakuasi tersebut usai memeriksa aktivitas Gunung Merapi di Pos Pantau Balerante Klaten, Rabu (8/7).
"Kami mau cek jalur evakuasinya. Karena kemarin diusulkan bantuan Pemprov. Dan kemarin kita masih refocusing COVID-19,” ujar Ganjar.
BACA JUGA: Ganjar Dapat Banyak Masukan dari Calon Siswa dan Orang Tua soal PPDB 2020
Meski berjarak sekitar 10 kilometer dari Pos Pantau Balerante, tetapi untuk sampai di Sidorejo, Ganjar memerlukan waktu hampir setengah jam.
Selain tanjakannya cukup tinggi, kondisi jalannya juga sudah hancur karena jadi perlintasan truk penambang.
"Wah kalau jalur evakuasinya dijadikan satu dengan jalur truk-truk ini ya rugi. Yang mau kita bantu jalan ini? Janganlah. Ribuan truk kan yang lewat sini? " kata Ganjar kepada Kepala Dinas PU Jateng, Hanung Triono.
Jalan yang membuat Ganjar enggan membantu tersebut adalah jalur evakuasi di desa Sidorejo, yang juga bersisihan dengan Kali Kuning, salah satu jalur wedus gembel (awan panas) dan jalur penambang pasir. Untuk jalur tersebut diserahkan ke Kabupaten Klaten.
Hanung lantas menjelaskan untuk jalur evakuasi yang akan dibantu Pemprov adalah jalur evakuasi di Desa Tegalmulyo sampai Tlogowatu.
Total sekitar 5 km panjang jalan yang akan dibantu Pemprov. Anggaran yang dikucurkan untuk pembangunan jalan tersebut senilai Rp 14 miliar.
"Insyaallah, ini sampai Juli, belanja akan kami keluarkan," kata Ganjar.
Namun, setelah mengecek kondisi jalan di Desa Tegalmulyo sampai Tlogowatu, Ganjar menemukan jalan yang lebih parah kerusakannya, yaitu di Desa Tangkil. Ganjar pun memerintahkan agar jalur tersebut juga diperbaiki. (flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia