Ganjar Menginap di Rumah Warga dan Cek Langsung Realisasi Bantuan Kemiskinan

Minggu, 06 Agustus 2023 – 15:28 WIB
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo ketika menginap di salah satu rumah warga. Dok: Tim media Ganjar.

jpnn.com, PATI - Program Tuku Lemah Oleh Omah yang digagas Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo masih terus berjalan untuk menanggulangi kemiskinan. Setelah berhasil membangun 639 rumah untuk warga miskin sejak 2020 sampai 2022, kini 615 rumah mulai dibangun pada 2023.

Untuk memastikan realisasi program ini berjalan lancar dan sesuai tujuan, Ganjar menginap langsung di salah satu rumah penerima bantuan Tuku Lemah Oleh Omah di Desa Tanjunganom, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati, Jateng, Sabtu (5/8).

BACA JUGA: Resep Sederhana dari Bu Mega untuk Jurkam PDIP dan Ganjar

“Kalau bicara yang program Tuku Lemah Oleh Omah, seperti apa sih. Kali ini saya mau cobain yang pertama kali. Setelah rumah jadi kayak apa, saya mau numpang tidur,” kata Ganjar dalam siaran persnya, Minggu (6/8).

Rumah yang diinapi Ganjar adalah milik Agus dan Novita, sepasang suami istri yang tinggal bertiga bersama sang anak. Rumah tersebut tampak sederhana dengan tembok bangunan yang berdiri tanpa cat.

BACA JUGA: Tokoh Papua Dukung Moeldoko Jadi Cawapres Mendampingi Ganjar Pranowo

Sebagaimana konsep program beli tanah dapat rumah itu, kediaman Agus dan Novita berjenis rumah panel instan (Ruspin). Pasangan ini tinggal merapikan rumah yang dibangun Pemprov Jateng.

“Rumah yang kami bangun sebenarnya lebih pada stimulan ya dengan teknologi ruspin tinggal dirangkai sangat cepat sekali. Rata-rata di antara mereka menambah dan kemudian merapikan sendiri sesuai dengan selera,” kata Ganjar.

BACA JUGA: Ganjar Milenial Jambi Adakan Latihan Tes Seleksi CPNS Bareng Anak Muda

Di Desa Tanjunganom sendiri sebanyak 17 warga kurang mampu menerima bantuan ini. Penerima manfaat Tuku Lemah Oleh Omah di desa ini berikhtiar membeli tanah untuk mendapatkan rumah layak dari Pemprov Jateng dengan cara menabung.

Ganjar pun menegaskan bahwa pembangunan rumah dari program ini masih terus berlanjut. Pria berambut putih itu pun berharap rumah-rumah yang sudah dibangun membawa kebahagiaan di hati warga kurang mampu di Jateng.

“Mudah-mudahan ini akan berlanjut terus sehingga masyarakat yang tidak atau belum punya rumah dia berikhtiar bisa mendapatkan tanahnya. Rumahnya dari pemprov,” kata Ganjar.

Sementara itu, Agus mengaku tak pernah menyangka bisa mendapatkan memiliki rumah sendiri. Pasalnya, penghasilannya sebagai tukang las dan sang istri yang berjualan es boba dirasa belum cukup membiayai pembangunan rumah.

“Tidak menyangka punya rumah sebagus ini. Saya pekerjaannya tukang las, tidak disangka-sangka punya rumah begini. Penghasilan saya sehari 120, kadang tidak sampai,” kata Agus.

Sang istri, Novita, juga tak pernah berpikir bisa punya rumah bagus sendiri. Terlebih rumah yang baru dibangun itu diinapi langsung oleh Ganjar selaku gubernur Jateng.

“Kaget ya, tidak menyangka (diinapi Ganjar). Persiapannya bersih-bersih saja biar Pak Ganjarnya nyaman. Waktu itu dengar ada program beli tanah dapat rumah, terus saya tanya sama perangkat desa, terus didaftarkan. Alhamdulillah dapat,” jelas dia. (cuy/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

BACA ARTIKEL LAINNYA... Komunitas Sopir Truk Dukung Ganjar Gelar Cek Kesehatan Gratis di Karawang


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler