Ganjar Pranowo Beri Kejutan untuk Fajar Nugroho, Langsung Bedah Rumah

Senin, 10 Januari 2022 – 17:23 WIB
Gubernur Ganjar Pranowo bersama Fajar Nugroho. Foto: IG @ganjarpranowo

jpnn.com, TEMANGGUNG - Fajar Nugroho, warga Mungseng RT 1 RW 1 Kemantenan Sari Temanggung, Jawa Tengah tak bisa menutupi rasa harunya menerima kedatangan tamu istimewa sekqligus idolanya, Ganjar Pranowo.

Gubernur Jateng itu sengaja datang ke rumah Fajar di sela kunjungan kerjanya, Minggu (9/1). Ganjar datang karena mendengar kabar bahwa Fajar yang merupakan kader PDIP itu hidup serba kekurangan.

BACA JUGA: Ganjar Pranowo Pastikan Stok Vaksin di Jateng sudah Lengkap

Saat Ganjar datang, Fajar dan istrinya, Suliyah menyambut di pinggir jalan. Maklum, rumah Fajar berada terselip di belakang rumah warga lainnya.

"Monggo pinarak Pak, maaf kondisinya seperti ini," kata Fajar menyilakan Ganjar masuk ke rumahnya.

BACA JUGA: Tak Mau Berjarak dengan Rakyat, Sahabat Ganjar Bagi-Bagi Kaus hingga Laptop

Rumah Fajar memang jauh dari kata layak. Rumah berukuran 7x7 itu hanya berdinding papan. Atapnya terlihat bolong-bolong dengan eternit dari karung yang sudah koyak.

Di dalam rumah juga tidak ada perabotan yang mewah. Hanya ada kursi plastik dan gelaran tikar di ruang tamu.

BACA JUGA: Ganjar Pranowo Sebut Renovasi Stadion Jatidiri Rampung Tahun Ini

Namun, di dinding papan itu, tertempel sebuah bendera berwarna merah. Bendera bergambar banteng moncong putih itu terpasang gagah di ruang tamu.

Bendera itu adalah kebanggaan Fajar, yang tak lain adalah wakil ketua PAC PDIP Temanggung selama dua periode.

"Keluarga sehat Mas, ini siapa. Hayo namamu siapa?" sapa Ganjar pada Fajar dan anak Fajar yang ada di dalam rumah.

Ganjar kemudian bercanda dengan anak dan keponakan Fajar. Dia memberikan hadiah berupa mainan anak-anak kepada mereka.

Ganjar juga memberikan hadiah handphone pada anak Fajar yang sudah duduk di sekolah dasar.

Selain silaturahmi, kedatangan Ganjar ke rumah Fajar adalah untuk memberikan bantuan. Dia datang dengan membawa sembako yang diberikan pada keluarga Fajar.

Selain itu, Ganjar juga berniat membantu renovasi rumah yang ditempati Fajar dan keluarga.

"Tetapi ini tidak bisa dapat bantuan dari RTLH (rumah tidak layak huni) Pak Gub. Soalnya ini tanah bengkok milik desa. Jadi tidak bisa," terang Fajar.

Mendengar keluhan itu, Ganjar langsung memutuskan menggunakan dana pribadinya dengan syarat Fajar harus meminta izin kepada pemerintah desa.

Ganjar memilih tidak membantu melalui program RTLH. "Kalau boleh dibangun, nanti saya bantu. Mas Fajar izin saja, karena tidak bisa dibantu lewat RTLH, maka saya yang bantu. Nanti kalau boleh langsung diperbaiki biar njenengan sama keluarga nyaman," kata Ganjar.

Ganjar juga menanyakan keseharian Fajar selain aktif di partai. 

Fajar mengaku sehari-hari bekerja di pabrik pembuatan emping jagung. Hasilnya tidak seberapa, hanya cukup untuk makan sekeluarga.

Oleh karena itu, Fajar dan istrinya sangat senang dengan bantuan Ganjar. Mereka mengatakan siap mengurus izin agar rumah yang ditempati itu bisa segera direnovasi.

"Saya itu punya peralatan bengkel dan cuci motor. Njenengan mau nggak usaha bengkel dan cuci motor? Kalau mau nanti saya kasih alatnya, biar bisa dapat tambahan penghasilan," ucap Ganjar.

Fajar dan istrinya langsung mengangguk menerima tawaran itu. Berkali-kali, Fajar dan istri mengucapkan terima kasih pada Ganjar yang telah membantu keluarganya.

"Terima kasih Pak, terima kasih banyak bapak sudah peduli pada keluarga saya. Saya tidak menyangka dapat berkah seperti ini," kata Fajar.

Selain Fajar, Ganjar juga membantu kader PDIP lain di Kabupaten Temanggung. Bantuan berupa pemberian sembako dan biaya pengobatan. Bantuan itu dia titipkan pada pengurus PDIP Temanggung.

"Semoga manfaat untuk teman-teman. Saya pamit dulu. Sehat-sehat ya, salam buat keluarga," pungkas Ganjar. (flo/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler