Ganjar Pranowo Menolak Kehadiran Israel di Piala Dunia U-20

Kamis, 23 Maret 2023 – 22:14 WIB
Politikus PDI Perjuangan Ganjar Pranowo saat berkunjung ke kantor JPNN. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com - SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi salah satu dari kalangan yang menolak keikutsertaan Israel di Piala Dunia U-20, yang digelar di Indonesia 20 Mei-11 Juni 2023.

Ganjar menyebut sikapnya itu bukan tanpa alasan.

BACA JUGA: Piala Dunia U-20: Asprov Sulsel Pertanyakan Penolakan Timnas Israel

Suami dari Siti Atiqoh mengatakan penolakan itu merupakan perwujudan komitmen bersama dalam upaya kemerdekaan Palestina, sesuai amanat Presiden pertama RI Soekarno.

Sebagai kader PDI Perjuangan, Ganjar berpegang teguh dengan amanat Bung Karno untuk terus mendukung kemerdekaan Palestina.

BACA JUGA: Palestina Hargai Kewenangan Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20

"Komitmen Bung Karno terhadap Palestina, baik yang disuarakan dalam Konferensi Asia Afrika, Gerakan Non-Blok, maupun dalam Conference of the New Emerging Forces, harus saya pegang. Jadi, ya ikut amanat beliau," katanya di Semarang, Kamis (23/3), seperti dikutip dari JPNN Jateng.

Ganjar mengaku terus mengamati berita-berita soal kekerasan yang cenderung meningkat di Palestina.

BACA JUGA: Piala Dunia U-20: Shin Tae Yong Minta Pemain Ganti Puasa pada Hari Lain

"Penting untuk tetap menyuarakan dukungan kepada perjuangan Palestina merdeka," ujar pria kelahiran Karanganyar 26 Oktober 1968 ini.

Ganjar mendukung sikap PDI Perjuangan yang menolak kehadiran tim nasional Israel dalam perhelatan Piala Dunia U-20 di Indonesia.

Pria yang namanya selalu masuk di bursa Pilpres 2024 ini meminta panitia bersama pihak terkait untuk mengupayakan langkah terobosan agar penyelenggaraan Piala Dunia U-20 tetap berjalan tanpa kehadiran timnas Israel di Indonesia.

"Saya berharap agar diupayakan langkah-langkah terobosan bersama, tanpa kehadiran Israel," katanya.

Dia mengaku sudah mencoba berkomunikasi dengan PSSI dan beberapa menteri terkait.

Menurutnya, ajang kompetisi dua tahunan ini tetap bisa berjalan tanpa mengorbankan komitmen pendiri bangsa dalam mewujudkan kemerdekaan Palestina.

"Penyelenggaraan Piala Dunia U-20 bisa dilakukan tanpa mengorbankan komitmen panjang Indonesia untuk mewujudkan Palestina merdeka, serta tetap menjaga kedamaian di dalam negeri Indonesia," tuturnya.

Israel sendiri berhak mengikuti Piala Dunia U-20 sebagai satu dari lima perwakilan Eropa (UEFA), yang lulus ke Indonesia 2023 setelah memenuhi syarat di 2022 UEFA European Under-19 Championship.

Selain Israel, wakil Benua Biru lainnya adalah Inggris, Prancis, Italia, dan Slovakia. (mcr5/jpnn)

Kontestan Piala Dunia U-20 Indonesia 2023:
AFC (Asia)
Tuan rumah: Indonesia
Dari Piala Asia U-20 2023: Uzbekistan, Irak, Jepang, Korea

CAF (Afrika)
Dari Piala Afrika U-20 2023: Gambia, Nigeria, Senegal, Tunisia

CONCACAF (Amerika Tengah, Amerika Utara, dan Kepulauan Karibia)
Dari Piala CONCACAF U-20 2022: Rep. Dominika, Guatemala, Honduras, Amerika Serikat

CONMEBOL (Amerika Selatan)
Dari Piala CONMEBOL U-20 2023: Brasil, Kolombia, Ekuador, Uruguay

OFC (Oseania)
Dari Piala OFC U-19 2022: Fiji, Selandia Baru

UEFA (Eropa)
Dari Piala UEFA U-19 2022: Inggris, Prancis, Israel, Italia, Slowakia

Undian fase grup Piala Dunia U-20 akan berlangsung pada 31 Maret 2023.
Format turnamen: 24 tim dibagi menjadi enam grup (terdiri dari empat tim). Dua tim teratas otomatis lulus ke 16 Besar, ditambah empat tim urutan ketiga terbaik.


Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Wisnu Indra Kusuma

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler