Ganjar Pranowo Punya Modal Besar untuk Maju Jadi Capres, Bukan Cawapres

Senin, 31 Juli 2023 – 11:57 WIB
Bakal Capres 2024 Ganjar Pranowo. Foto: Ricardo/JPNN.

jpnn.com, JAKARTA - Partai pendukung menegaskan tak ada alasan bagi Ganjar Pranowo berubah posisi menjadi cawapres. Sebab, Ganjar punya modal besar sebagai tokoh bangsa untuk maju sebagai capres.

Politikus Hanura Inas Nasrullah mengaku tak habis pikir dengan munculnya narasi yang mendorong Ganjar menjadi cawapres.

BACA JUGA: Ganjar Pranowo Dinilai Makin Berseberangan dengan Presiden Jokowi

"Apabila ada narasi yang menginginkan Ganjar Pranowo menjadi bakal cawapres dari capres lain, yang membuat narasi tersebut miskin ilmu politiknya," kata Inas.

Menurutnya, Ganjar memiliki modal besar untuk menjadi capres, bahkan menang di Pilpres 2024.

BACA JUGA: PPP Sebut Duet Ganjar-Sandiaga Uno Komposisi Pas jadi Suksesor Jokowi-Maruf

Selain elektabilitasnya yang tinggi, Gubernur Jawa Tengah itu bisa melenggang mulus karena sudah mendapat dukungan dari PDI Perjuangan.

PDI Perjuangan satu-satunya partai yang bisa mengusung capres-cawapres sendirian, tanpa berkoalisi dengan partai lain, karena memenuhi syarat minimum 20% jumlah kursi DPR pada Pemilu 2019.

BACA JUGA: Ratusan Warga di Tangsel Deklarasikan Dukungan untuk Ganjar

"Bukankah Ganjar Pranowo diusung untuk menjadi capres oleh PDI Perjuangan yang memiliki suara terbanyak dalam pilpres yang lalu? Ganjar Pranowo punya modal besar untuk menarik minat partai lain bergabung, yakni elektabilitas yang tinggi dan sudah memenuhi PT (presidential threshold), mau apalagi?," ujar Inas.

Atas alasan itu, lanjut Inas, alangkah baiknya partai politik lain segera berkoalisi untuk mendukung Ganjar sebagai calon presiden.

"Segera deh partai-partai yang masih jomblo agar bergabung dengan Ganjar Pranowo," katanya.

Sejauh ini, Ganjar sudah mendapat dukungan dari PDI Perjuangan, Hanura, PPP, dan Perindo. Partai Golkar berpotensi ikut  bergabung mengusung Ganjar.

Pertemuan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto menunjukkan sinyal positif.

Keduanya sepakat membentuk tim teknis untuk menyusun format kerja sama.

"Insyaallah kerja sama kedua partai tak lama lagi akan segera disepakati pimpinan kami masing-masing," ujar Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah. (flo/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler