Ganjar Punya Utang Budi, Tidak Mungkin Keluar PDIP Demi jadi Capres NasDem

Sabtu, 18 Juni 2022 – 19:35 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Foto : Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Pendiri Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) Hendri Satrio atau Hensat meyakini Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tidak akan nekat keluar dari PDIP meskipun namanya masuk dalam Bakal Calon Presiden 2024 Partai NasDem. 

"Ganjar ini ujungnya sulit sekali keluar dari PDI Perjuangan," kata Hensat melalui layanan pesan, Sabtu (18/6).

BACA JUGA: Sahabat Ganjar Gelar Bidik Talenta Siswa di Jatim, Ada Hadiah Menarik

Dia menyebut Ganjar banyak dibantu PDIP  ketika menjadi legislator di Senayan dan maupun gubernur Jawa Tengah.

Hensat menilai sulit melihat Ganjar keluar PDIP dan menerima pinangan Partai NasDem menjadi Capres 2024.

BACA JUGA: Anies Merasa Terhormat Namanya Masuk Daftar Bakal Capres 2024 Partai NasDem

"Politik Ganjar itu banyak dibantu oleh PDIP, bahkan, pada saat Ganjar mencalonkan diri sebagai gubernur Jawa Tengah itu, ketua timsesnya atau panglima lapangannya Puan Maharani," kata Hensat.

Dosen Universitas Paramadina itu mengatakan bahwa Ganjar saat ini perlu membantu PDIP untuk kepentingan Pilpres 2024.

BACA JUGA: Puan: PDIP tak Terganggu Nama Bacapres 2024 yang Diumumkan NasDem 

Misalnya, membantu siapa pun yang ditunjuk PDIP menjadi Capres 2024.  

Termasuk, membantu Puan Maharani apabila ketua DPR RI itu ditunjuk menjadi capres dari parpol berlambang kepala banteng moncong putih tersebut.

"Jadi, apakah ada alasan Ganjar tidak membantu Puan Maharani sebagai calon presiden dari PDIP, itu terserah Ganjar," ungkap Hensat.

Toh, lanjut dia, Puan bukan sosok karbitan di dunia politik. 

Mantan menteri koordinator pembangunan manusia dan kebudayaan itu punya segudang pengalaman di politik sebelum ditunjuk menjadi capres.

"Puan dimulai dari DPR, baru kemudian jadi ketua fraksi, kemudian menjadi menteri, baru jadi ketua DPR," ujar Hensat.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengumumkan rekomendasi tiga Bacapres 2024 yang akan diusung parpolnya di pilpres mendatang.

Tiga nama itu merupakan hasil rekomendasi Rakernas Partai NasDem yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, 15-17 Juni.

"Penetapan nama bakal calon presiden pada Pemilu 2024, yang akan diusung pertama, Anies Baswedan," kata Surya Paloh saat penutupan Rakernas Partai NasDem di JCC, Jumat (17/6).

Selain itu, nama Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa berada di urutan kedua dalam daftar bakal capres yang diusulkan 34 DPW NasDem.

"Kedua Muhammad Andika Perkasa dan ketiga Ganjar Pranowo," ungkapnya. (ast/jpnn)


Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler