jpnn.com, BATURAJA - Hendi, 57, warga Desa Batumarta Unit 1, Kecamatan Lubuk Raja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, menjadi korban pencurian dengan modus kempis ban mobil.
Akibat kejadian ini, korban yang merupakan pensiunan BUMN, ini kehilangan uang sebesar Rp 115.000.000. Uang tersebut baru saja ditarik dari salah satu bank pelat merah di kawasan taman kota Baturaja.
BACA JUGA: Kapolres Sergai dan Anggota Diperiksa Propam Polda Sumut, Kasus Apa?
Kejadian itu pada Senin (14/12) 2020 sekitar jam 13.37 WIB saat korban keluar dari bank dengan ditemani istri korban, Juminah.
Belum diketahui pasti siapa pelaku yang melakukan aksi di siang bolong tersebut. Kapolsek Baturaja Timur AKP Sulis Pujiono ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.
BACA JUGA: Polisi Meninggal Dunia Saat Menjalankan Tugas, Kapolda Irjen Martuani Beri Penghormatan Terakhir
“Korban sudah melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Baturaja Timur,” ujar Sulis, Selasa (15/12).
Menurut Sulis, pihaknya masih mendalami laporan korban. Termasuk mengecek CCTV yang ada di bank, dan termasuk yang ada di jalur yang dilalui korban.
BACA JUGA: Bandit Modus Kempis Ban Beraksi, Perhiasan Plus Uang Tunai Senilai Rp200 Juta Raib
Menurutnya, korban sudah biasa mengambil uang di bank. “Korban ini memiliki usaha perkebunan karet di daerah Batumarta,” ujarnya.
Jadi kemungkinan uang tersebut sudah biasa digunakan untuk perputaran modal usaha perkebunan.
Namun sayangnya, meski sudah beberapa kali mengambil uang tidak meminta pengawalan anggota Polri. “Kami siap mengawal dengan menyediakan anggota bagi yang akan mengambil uang dalam jumlah besar di bank,” katanya.
Data yang dihimpun, siang itu korban mengambil uang di bank dengan ditemani istrinya Juminah. Setelah mencairkan uang di bank kawasan taman kota Baturaja sebesar Rp 115 juta, tanpa curiga korban keluar dari bank.
Korban hendak pulang dengan mengendarai kendaraan roda empat jenis kijang kapsul bernopol BG 1995 FC. Tiba di daerah Pasar Baru korban merasakan ban mobilnya gembos. Tetapi korban tetap paksakan kendaraannya berjalan hingga berhenti di Jl Husni Tamrin, daerah Kelurahan Sukaraya Kecamatan Baturaja Timur OKU.
Korban lalu menyuruh istrinya untuk turun memeriksa kondisi ban mobil. Setelah dicek ban mobil korban gembos dengan kondisi belah di bagian pinggir, seperti tusukan benda tajam.
Setelah dipastikan ban mobil kempes atau pecah oleh istri korban. Korban lalu turun dari mobil bermaksud untuk mengganti ban yang kempis dengan ban cadangan.
Sedangkan uang yang tersimpan dalam tas selempang warna loreng disimpan dan diletakan di atas kursi jok mobil dekat sopir, atau ditinggal korban di mobil. Termasuk istri korban turun dari mobil.
BACA JUGA: Polisi Meninggal Dunia Saat Menjalankan Tugas, Kapolda Irjen Martuani Beri Penghormatan Terakhir
Saat itu diduga pelaku yang sudah mengincar langsung mengambil tas tersebut lalu kabur. Sesaat setelah mengganti ban, korban beserta istrinya baru menyadari bahwa tas selempang berisi uang sudah hilang. (bis/sumeks)
Redaktur & Reporter : Budi