jpnn.com - SACHSENRING - Balapan basah dalam MotoGP Jerman yang digeber di Sirkuit Sachsenring, Minggu (17/7) masih menyisakan cerita.
Keperkasaan rider Repsol Honda, Marc Marquez di sirkuit itu dipertanyakan. Marquez yang akhirnya menjadi juara, dituduh melakukan kecurangan.
BACA JUGA: Wah! Latihan Barcelona Hanya Diikuti 10 pemain
Ini berawal dari sebuah foto yang beredar. Di foto tersebut terlihat salah satu krunya memegang tuas kopling motor, saat Marquez masuk pit mengganti Kuda Besi-nya.
Dalam aturan, hanya pembalap yang boleh menekan tuas kopling dan memasukkan gigi bike-nya. Namun pihak MotoGP buru-buru mengklarifikasi.
BACA JUGA: Neymar Tak Dukung Messi, Dia Pilih Ronaldo Terkait Ini
"Tim mereka mengatakan, 'kami menekan kopling agar saat Marquez lompat ke motor tinggal memasukkan gigi'. Jadi mereka konfirmasi kalau motor RC213V milik Marquez dalam keadaan yang netral," ujar Race Direction, Mike Webb, dikutip Crash.net.
Pernyataan tim Marquez juga sudah diselidiki oleh Webb. Bahkan, dia sudah bertanya kepada Direktur Teknis, Danny Aldridge soal data-datanya.
BACA JUGA: Middlesbrough Terus Menggeliat, Eks Striker Manchester City Merapat
"Saya sudah tanyakan Aldridge untuk memeriksa data. Dia konfirmasi bahwa motor memang netral. Jadi mereka tak salah, mereka tahu aturan," ujarnya. (ies/jpg/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Zidane Ternyata Menerapkan Nepotisme, Ini Buktinya
Redaktur : Tim Redaksi