jpnn.com - SIDOARJO - Keinginan Pusamania Borneo FC menutup penyisihan Grup C Piala Jenderal Sudirman dengan kemenangan tak terwujud. Pasalnya, tim berjuluk Pesut Etam itu malah ditekuk Surabaya United dengan skor 1-3 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin (30/11).
PBFC harus puas menempati posisi ketiga dengan tujuh poin. Meski begitu, mereka tetap lolos dengan status peringkat tiga terbaik. Sementara itu, juara grup dipegang PS TNI yang mengemas sebelas poin. Sedangkan posisi kedua diduduki Surabaya United dengan sembilan angka.
BACA JUGA: Drawing Babak Delapan Besar Digelar Besok
Pelatih PBFC Kas Hartadi tak mau menuding pihak lain. Mantan pelatih Sriwijaya FC itu menunjuk dirinya sebagai pihak yang paling bertangung jawab. Sebab, perubahan yang dilakukannya tak berbuah manis.
"Pada babak pertama, kami bisa menguasai jalannya permainan. Permainan dari kaki ke kaki berjalan baik. Di babak kedua, saya mengubah strategi,” terang Kas Hartadi sebagaimana dilansir dari situs resmi PBFC.
BACA JUGA: Inter Kalah, Thohir Malah Berterima Kasih
“Arphani kami tarik, sementara Sultan Samma ditaruh di kanan dan kami memasukkan (Srdjan) Lopicic. Saya tidak salahkan pemain. Saya akui perubahan ini adalah kesalahan saya dan akan diperbaiki di babak delapan besar," terang Kas Hartadi. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Dicukur Atalanta, De Rossi: Kekalahan Ini Tidak Ada Pengaruh dengan Barcelona
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelatih Udinese Anggap Pemainnya Suka Buang Peluang
Redaktur : Tim Redaksi