jpnn.com, JAKARTA - Drummer Superman Is Dead (SID), Jerinx turut mengomentari pemberitaan tentang Via Vallen yang mengaku pakaian dalamnya dicuri asisten rumah tangga (ART). Lewat akun Twitter miliknya @JRX_SID, dia menuliskan sebuah sindiran untuk pelantun Sayang itu.
Jerinx SID menyertakan sebuah artikel tentang sikap Via Vallen yang bakal menempuh jalur hukum terkait kasus pencurian pakaian dalam miliknya oleh ART. Artikel tersebut berjudul 'Pakaian Dalam Dicuri ART, Via Vallen Siap Tempuh Jalur Hukum'.
BACA JUGA: Pakaian Dalam Diambil ART, Via Vallen Tutup Pintu Maaf
"Gapapa tempuh jalur hukum yang penting gak pernah jadi maling & manggung di Soundrenaline," tulis Jerinx SID.
BACA JUGA: Pakaian Dalam Diambil ART, Via Vallen Tutup Pintu Maaf
BACA JUGA: Ya Ampun, Perhiasan Adik Via Vallen juga Digasak ART
Komentar pencipta lagu Sunset di Tanah Anarki itu spontan mengundang reaksi dari beberapa netizen. Beragam komentar ditulis terkait sindiran Jerinx SID untuk Via Vallen.
Ini bukan kali pertama Jerinx SID mengomentari kiprah Via Vallen. Beberapa bulan lalu, keduanya sempat berseteru perihal cover lagu.
BACA JUGA: Via Vallen Bongkar Kelakuan Aneh ART, Suka Pakai Pakaian Dalam Miliknya
BACA JUGA: Ya Ampun, Perhiasan Adik Via Vallen juga Digasak ART
Perseteruan berawal dari kritik Jerinx SID kepada Via Vallen yang membawakan lagu Sunset di Tanah Anarki milik Superman Is Dead tanpa izin. Menurut owner Twice Bar itu, Via Vallen telah memperkaya diri lewat karya SID dan juga membunuh ruh dari lagu tentang perjuangan tersebut.
Sementara itu, Via Vallen baru-baru ini mengaku menjadi korban perilaku buruk ART di rumahnya. Menurutnya, asisten rumah tangga itu kerap memakai barang miliknya tanpa izin. Bahkan pakaian dalamnya juga kerap diambil tanpa sepengetahuan orang di rumah.
Via Vallen menceritakan kejadian tersebut lewat akun Instagram miliknya. Peristiwa itu kemudian menjadi pemberitaan di media massa. (mg3/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Via Vallen Cari Bocah Pedagang Asongan yang Viral karena Hormat Bendera
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra