JAKARTA - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) terus berupaya menjangkau seluruh pelosok negeri, termasuk hingga kawasan perbatasan dengan negara lain. Telkom juga berupaya agar di daerah perbatasan yang terpencil sekalipun, warga bisa mengakses internet.
Untuk itu, Telkom memberikan bantuan layanan internet bagi 33 pos perbatasan antara Indonesia dengan Malaysia di wilayah Kalimantan Barat. Upaya Telkom itu ditandai dengan pemberian fasilitas 66 unit personal computer (PC) dan pendirian Telkom Broadband Learning Center kepada Brigif 17 Kostrad. Nantinya, bantuan Telkom untuk 33 titik perbatasan Indonesia-Malaysia di Kalbar itu akan dikirim oleh Tim Ekspedisi Sinyal Merah Putih Telkom yang didampingi Tim Brigif 17 Kostrad.
Secara simbolis bantuan diserahkan Direktur Utama Telkom Rinaldi Firmansyah kepada Komandan Brigif 17 Kostrad, Kolonel Inf Tandyo Budi Revita dan Kasi Ops Brigif 17 Kostrad, Mayor Agus Harimurti Yudhoyono. Penyerahan dilakukan Kantor Wilayah Telkom Jakarta Timur, Rabu (2/5), di usai simulasi tanggap darurat penanggulangan bencana alam gempa bumi.
Penyerahan bantuan tersebut sekaligus menandai dimulainya Ekpedisi Sinyal Merah Putih. Rinaldi dalam sambutannya mengatakan, pemberian bantuan tersebut merupakan upaya Telkom untuk membantu memperkuat perbatasan RI. "Dengan komunikasi yang baik, diharapkan terjadi koordinasi dan kontrol yang baik juga di perbatasan," ujar Rinaldi.
Ia berharap sinergi antara Telkom dan Kostrad itu membawa dampak strategis. Sebab menurutnya, pendirian Telkom Broadband Learning Center di perbatasan Indonesia-Malaysia itu memiliki nilai strategis bukan hanya pada aspek pertahanan dan keamanan tetapi juga sosio ekonomi.
"Dengan bantuan tersebut kami harapkan dapat meningkatkan nasionalisme dan menggugah nasionalisme masyarakat sekitar perbatasan," ucapnya. Melalui Ekspedisi Sinyal Merah Putih itu Telkom akan memberi pelatihan ketrampilan dan pengetahuan tentang internet kepada warga di perbatasan Kalbar. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Laba XL Turun Jadi Rp 667 Miliar
Redaktur : Tim Redaksi