SURABAYA--PT Garuda Indonesia Tbk makin memperkuat pengusaannya di sektor penerbangan domestik. Pada awal tahun 2012, perusahaan penerbangan full service airline ini membuka rute baru Surabaya - Bandung. Garuda bakal melakukan penerbangan perdananya pada 10 Februari mendatang.
General Manager Eastern Area PT Garuda Indonesia Tbk Ismu Gito Waluyo mengatakan pihaknya menggunakan pesawat jenis Boeing 737 500 dengan kapasitas 96 kursi (12 eksekutif dan 84 ekonomi). Dia menargetkan tingkat keterisian penumpang atau load factor rute baru ini bisa mencapai 75-80 persen. "Oleh karena itu kami tawarkan harga yang miring untuk penerbangan perdana. Yakni Rp 371.300 dari harga normal Rp 400 ribu," terangnya kemarin (24/1).
Dia menerangkan, untuk saat ini pihaknya fokus untuk menggarap pasar domestik dan regional, serta mengurangi rute internasional. "Krisis yang terjadi di Eropa kami akui mempengaruhi performa inbond. Gairah pasar di Eropa memang menurun untuk bepergian ke Indonesia," tuturnya.
Oleh sebab itu, salah satu rute internasional seperti Amsterdam bakal dikurangi mulai 1 Maret mendatang. Dari yang semula tujuh kali seminggu, menjadi empat kali seminggu. sementara itu Garuda memperkuat posisi di market regional seperti Jepang dan Tiongkok. "Mulai 27 April kami akan buka rute Denpasar ke Haneda, Tokyo.
Sementara untuk 19 Mei, kami akan menerbangi Jakarta - Taipei," jelasnya. "Dengan dibukanya rute Denpasar - Haneda, maka rute sebelumnya, yakni Denpasar - Nagoya bakal dihapus per 10 April 2012. Pasalnya, sejak dihantam tsunami, rute tersebut kurang diminati," tambahnya.
Tak hanya itu pada 2012 ini Garuda juga menambah beberapa frekuensi penerbangan dari Jakarta ke Kuala Lumpur. Dari yang sebelumnya dua kali sehari setiap hari, menjadi tiga kali sehari setiap hari per Februari. "Kami juga tambah frekuensi rute domestik. misalnya Jakarta ke Pekanbaru dari lima kali menjadi enam kali sehari setiap hari. Sedangkan Jakarta - Batam dari empat kali menjadi lima kali sehari, setiap hari," tandasnya. (gal)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Indofood Terbitkan Obligasi Rp 2 T
Redaktur : Tim Redaksi