SOLO - Garuda Kukar Bandung terus memperpanjang tren positifnya. Usai membekuk juara bertahan Satria Muda (SM) Britama Jakarta, tim racikan Wan Amran itu berhasil mengandaskan NSH GMC Riau dengan skor telak 65-45 dalam lanjutan Speedy NBL Indonesia 2013 seri keempat di GOR Sritex Arena Solo Minggu (10/3).
Rotasi yang dilakukan Garuda berjalan mulus. Para pemain senior yang sudah habis-habisan kala bersua SM diistirahatkan. Gantinya, para pemain junior yang diberi kesempatan. Hasilnya ternyata tetap luar biasa. Determinasi tinggi tetap mampu ditunjukkan Wendha Wijaya dkk.
Di kuarter pertama mereka sudah leading 24-11. Hal yang sama juga tak berubah di kuarter kedua. Pasukan Kota Kembang terus memporak-porandakan pertahanan NSH GMC. Mereka sukses menceploskan 17 angka. Sementara NSH GMC cuma bisa menjaringkan sepuluh poin.
Praktis, hanya di kuarter keempat NSH GMC bisa berkembang pesat. Mereka bisa menjaringkan 15 poin atau sebiji angka lebih banyak dibanding yang dijaringkan Garuda. Namun, comeback yang dilakukan NSH GMC sudah terlambat. Sebab, mereka sudah kaduh ketinggalan banyak poin.
Surliyadin menjadi bintang di laga tersebut. Mantan pemain PIMNAD Aceh tersebut sukses menjadi top scorer dengan 12 angka. Namun, dia harus memperbaiki rebound. Sebab, dalam laga tersebut, dia hanya bisa melakukan sekai rebound. (jos/mas/jpnn)
Rotasi yang dilakukan Garuda berjalan mulus. Para pemain senior yang sudah habis-habisan kala bersua SM diistirahatkan. Gantinya, para pemain junior yang diberi kesempatan. Hasilnya ternyata tetap luar biasa. Determinasi tinggi tetap mampu ditunjukkan Wendha Wijaya dkk.
Di kuarter pertama mereka sudah leading 24-11. Hal yang sama juga tak berubah di kuarter kedua. Pasukan Kota Kembang terus memporak-porandakan pertahanan NSH GMC. Mereka sukses menceploskan 17 angka. Sementara NSH GMC cuma bisa menjaringkan sepuluh poin.
Praktis, hanya di kuarter keempat NSH GMC bisa berkembang pesat. Mereka bisa menjaringkan 15 poin atau sebiji angka lebih banyak dibanding yang dijaringkan Garuda. Namun, comeback yang dilakukan NSH GMC sudah terlambat. Sebab, mereka sudah kaduh ketinggalan banyak poin.
Surliyadin menjadi bintang di laga tersebut. Mantan pemain PIMNAD Aceh tersebut sukses menjadi top scorer dengan 12 angka. Namun, dia harus memperbaiki rebound. Sebab, dalam laga tersebut, dia hanya bisa melakukan sekai rebound. (jos/mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Akumulasi Kartu, Firman Utina Absen
Redaktur : Tim Redaksi