“Asia tetap menjadi daerah pertumbuhan utama dengan peluang bisnis yang tinggi di tengah kondisi ekonomi sekarang ini,” terang Chief Executive Officer (CEO) DHL Express Asia Pacific, Dan Mc Hugh.
Dikatakan, volume ekspres internasional DHL di Korea Selatan antara tahun 2004 dan 2008 telah mengalami kenaikan lebih dari 50 persenDengan kondisi tersebut, pihak DHL ingin mempertahankan momentum pertumbuhannya dan berinvestasi dalam bentuk fasilitas.
“Ini merupakan langkah strategis dan tepat untuk memfasilitasi pertumbuhan permintaan serta meningkatnya peranan Incheon sebagai sebuah pusat logistik di Asia,” tukasnya.
Dengan didukung oleh jaringan udara antar benua dan kawasan yang kuat, Bandara Internasional Incheon juga telah mengalami peningkatan yang stabil untuk kargo udara.
“Kami memperkirakan akan ada peningkatan sebesar 67 persen dalam hal kemampuan pelayanan, yakni dari 2,7 juta ton pada tahun 2005, akan menjadi 4,5 juta ton pada tahun 2010,” jelasnya.
Sekadar informasi, DHL Express Incheon Gateway akan menjadi pusat konsolidasi dan distribusi dari Korea Selatan ke pasar-pasar seperti Mongolia, China selatan dan Timur Jauh Rusia
BACA JUGA: Batam Terancam Gelap Gulita
Selain itu, gateway ini akan lebih memperkuat layanan antarbenua dan antarkawasan yang menghubungkan Korea Selatan dengan Amerika Selatan dan Eropa.(cha/JPNN)BACA ARTIKEL LAINNYA... Qatar Berminat Beli Pesawat Buatan Indonesia
Redaktur : Tim Redaksi