jpnn.com - BOURDEAUX - Berdasar posting-an di Facebook, laga Kroasia vs Spanyol yang digelar pada Selasa (21/6) atau Rabu (22/6) dini hari berpotensi rusuh. Torcida Split 1950, pendukung garis keras Kroasia, mem-posting tata letak Nouveau Stade de Bordeaux, tempat digelarnya laga Kroasia vs Spanyol.
Posting-an tersebut cukup mengejutkan karena disertai kalimat "rencana lain". Ini diindikasikan sebagai rencana untuk berbuat rusuh.
BACA JUGA: Prediksi Rusia vs Wales: Serang Atau Pulang
Seperti diketahui, Torcida Split 1950 ditengarai sebagai pihak yang bertanggung jawab terkait aksi pelemparan flare saat Kroasia bermain imbang 2-2 kontra Rep. Cheska.
UEFA dan pihak keamanan setempat telah mengindentifikasi bahwa ada sekitar 10 flare yang dilemparkan ke dalam lapangan dari arah tempat duduk pendukung Kroasia. Dikabarkan seorang petugas stadion mengalami cedera akibat lemparan flare tersebut.
BACA JUGA: Ini 5 Fakta Menarik Terkait Kemenangan Albania Atas Rumania
Insiden tersebut memicu kemarahan pelatih Kroasia, Ante Cacic. Dia menyebut para pelaku sebagai teroris olahraga. Sementara itu, Presiden Kolinda Grabar-Kitarovic, bahkan menilai para pelaku sebagai musuh dari Kroasia.
Ini jelas harus diwaspadai pihak keamanan agar insiden pelemparan flare tak terjadi lagi. Bukan apa-apa, sebelum insiden dalam laga Kroasia vs Rep. Cheska terjadi, Torcida Split 1950 juga mem-posting tata letak stadion.
BACA JUGA: Prediksi Slovakia vs Inggris: Jaga Momentum
Pihak HNS (Asosiasi Sepak Bola Kroasia) telah memberitahukan kepada pihak keamanan Prancis supaya segera bertindak. Posting-an tersebut bisa menjadi ancaman serius. Maklum saja, pendukung garis keras Kroasia memiliki kebiasaan melemparkan flare dan meneriakkan slogan pro-Nazi. (epr/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bakal Turunkan Skuat Pelapis Kontra Irlandia, Ini Penjelasan Conte
Redaktur : Tim Redaksi