GB Sanitaryware Bersama Habib Ja'far dan Pendeta Marcel Saerang CSR di Masjid Nurul Huda

Jumat, 05 April 2024 – 03:45 WIB
GB Sanitaryware bersama Habib Ja'far dan Pendeta Marcel Saerang CSR di Masjid Nurul Huda. Foto: Dok. GB Sanitaryware

jpnn.com, JAKARTA - Produsen perlengkapan kamar mandi dan dapur GB Sanitaryware melakukan Corporate Social Responsibility (CSR) di Masjid Nurul Huda, Jakarta Selatan, Selasa (2/4).

Kegiatan ini dihadiri Habib Husein Ja’far Al Hadar atau dikenal dengan Habib Ja’far dan Pendeta Marcel Saerang.

BACA JUGA: GB Sanitaryware Lanjutkan Kerja Sama dengan Hotel Fairfield

CSR ini dilakukan sebagai bentuk komitmen GB Sanitaryware untuk meningkatkan kenyamanan rumah ibadah.

"GB Sanitaryware berkomitmen untuk terus memberi perhatian khusus pada sanitasi rumah ibadah, terutama untuk keran air. Dalam hal ini, GB Sanitaryware berkesempatan mengganti keran air di area wudu wanita dan pria di Masjid Nurul Huda. Hal ini dilakukan karena sebagian besar keran wudhu tersebut mengalami kebocoran," kata GM GB Sanitaryware Yapto Wijaya.

BACA JUGA: Menjelang Ramadan, GB Sanitaryware Ganti Keran Wudu Masjid

Dia mengatakan pihaknya sangat concern dan sudah lebih dari lima tahun membantu tempat ibadah yang memang membutuhkan bantuan melalui program CSR yang GB Sanitaryware miliki.

"Di bulan Ramadan tahun ini kami kembali melakukan CSR di masjid Nurul Huda Jagakarsa, Jakarta Selatan dengan mengganti keran-keran untuk mengambil air wudu. Terkadang ada beberapa keran di masjid yang sudah usang atau rusak sehingga air menetes begitu saja. Ini sangat disayangkan," imbuh Yapto.

BACA JUGA: Kronologi Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Jakpus, Berawal dari Pemalakan

Niat baik GB Sanitaryware disambut baik Habib Ja’far. Dia mengatakan hal ini sejalan dengan hukum Islam untuk selalu menjaga kebersihan dan kesucian diri.

“Seorang muslim selalu dianjurkan untuk berwudhu dan menjaga wudunya. Artinya, tubuh harus selalu bersih, terutama di bulan Ramadan ini yang di dalamnya banyak sekali ibadah siang dan malam,” kata Habib Ja’far.

Habib Ja’far berharap dengan dilakukannya CSR ini, agama Islam tidak lagi dipandang dengan hal-hal tidak baik, seperti tidak bersih, tidak disiplin dalam penggunaan air, dan tidak mampu merawat sarana dan prasarana rumah ibadah, melainkan menjadi agama yang menjunjung tinggi nilai kebersihan dan kesucian diri.

“Harapannya, kita menjadi pribadi yang bersih agar citra islam tidak dicitrakan dengan hal-hal aneh, seperti kotor, tidak disiplin, atau mubazir. Kita ingin menjadi seorang muslim yang sebenar-benarnya, seperti menjaga kebersihan dan kesucian,” tambahnya.

Pada kesempatan ini, Pendeta Steve Marcel Saerang ikut serta dalam pergantian keran wudu di Masjid Nurul Huda.

Pendeta Marcel pun berharap ke depannya GB Sanitaryware terus melebarkan sayap dan mengganti keran air di rumah ibadah umat beragama lainnya, seperti gereja, pura, vihara, dan klenteng.

“Ini adalah kegiatan yang perlu diapresiasi dan terus dilanjutkan. Kita saling membantu untuk menciptakan rumah ibadah yang nyaman, salah satunya dengan sanitasi yang layak,” kata Pendeta Marcel.

Sebelumnya, GB Sanitaryware telah melakukan survei terlebih dahulu ke Masjid Nurul Huda dan bertemu dengan perwakilan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Suharyanto.

Dia mengatakan hal ini tentu akan berdampak baik pada aktivitas di Masjid Nurul Huda dan membantu kelancaran wudu umat yang beribadah.

“Kebetulan banget sebentar lagi menuju Salat Id, keran-keran wudu juga sudah pada rusak, bocor, setelah diganti ini semoga bisa meningkatkan kenyamanan umat,” kata Suharyanto.

Selain Masjid Nurul Huda, GB Sanitaryware telah mengganti keran wudu di Masjid Insan Kamil dan Masjid Al-Barkah Babelan di Bekasi, serta Masjid Al-Ikhlas Pulau Pari di Kepulauan Seribu.

GB Sanitaryware juga memberikan bantuan sanitasi yang layak ke panti asuhan, rumah orang dengan gangguan jiwa, panti jompo, hingga fasilitas umum lainnya. (jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

BACA ARTIKEL LAINNYA... AirAsia Tawarkan Tiket Pesawat ke Luar Negeri Mulai Dari Rp 300 Ribuan


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler