JAKARTA - Hujan deras yang mengguyur Jakarta selama kurang lebih tiga jam, Rabu (6/2), membuat Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi, di Jalan H. Rasuna Said, Jakarta Selatan, kembali direndam banjir.
Markas Abraham Samad cs, itu terendam setinggi 50 centimeter. Sejumlah pegawai KPK langsung menutup pintu gerbang utama. Kemudian, karung pasir yang sudah disiapkan, ditempatkan di area parkir markas KPK sebagai tanggul menahan derasnya air.
Kendaraan roda dua dan empat para pegawai KPK langsung dipindahkan. Mereka memindahkan ke tempat yang lebih tinggi. "Kalau tidak dipindah kejadiannya bisa kayak kemarin," kata salah satu pegawai KPK.
Ia mengakui, mobilnya terendam dan sepertinya interior mengalami kerusakan. Banjir juga menyebabkan lalu lintas di Jalan H. Rasuna Said lumpuh total. Baik itu dari dan ke arah Menteng, Jakarta Pusat, sama-sama macet.
Seperti diketahui, pada banjir beberapa waktu lalu, kantor KPK juga terendam. Bahkan, sejumlah tersangka yang menghuni tahanan KPK akhirnya diungsikan. (boy/jpnn)
Markas Abraham Samad cs, itu terendam setinggi 50 centimeter. Sejumlah pegawai KPK langsung menutup pintu gerbang utama. Kemudian, karung pasir yang sudah disiapkan, ditempatkan di area parkir markas KPK sebagai tanggul menahan derasnya air.
Kendaraan roda dua dan empat para pegawai KPK langsung dipindahkan. Mereka memindahkan ke tempat yang lebih tinggi. "Kalau tidak dipindah kejadiannya bisa kayak kemarin," kata salah satu pegawai KPK.
Ia mengakui, mobilnya terendam dan sepertinya interior mengalami kerusakan. Banjir juga menyebabkan lalu lintas di Jalan H. Rasuna Said lumpuh total. Baik itu dari dan ke arah Menteng, Jakarta Pusat, sama-sama macet.
Seperti diketahui, pada banjir beberapa waktu lalu, kantor KPK juga terendam. Bahkan, sejumlah tersangka yang menghuni tahanan KPK akhirnya diungsikan. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terhalang Dana, PMI Turunkan Target Bangun UDD
Redaktur : Tim Redaksi