jpnn.com, KOTA BOGOR - Sekelompok orang menyerang rumah warga Kelurahan Babakan, Kota Bogor, bernama Supiah (67).
Penyerangan itu diduga karena tersulut api cemburu.
BACA JUGA: Kacau, Jenderal Yusuf Pasok Sabu-sabu untuk Diedarkan
Supiah menceritakan, tiga orang yang dipimpin oleh Yd menyambangi rumahnya, Selasa (17/11) silam.
Mereka mencari menantunya, Kh, sembari berteriak-teriak dan menerobos rumah.
BACA JUGA: Polisi Peringatkan JD Supaya Menyerahkan Diri
Sayangnya, lelaki incaran para pelaku tidak sedang berada di rumah tersebut.
Supiah pun berinisiatif menemui Yd di depan rumah.
Ia berniat untuk menenangkan Yd dan teman-temannya.
Akan tetapi, Yd tampaknya sudah dalam keadaan kesal dan emosi. Ia sempat mengeluarkan pistol dari belakang bajunya dan ditodongkan kepada Supiah.
“Tapi saya bilang, kamu mau menembak ibu, kan ibu enggak salah. Lalu pistolnya kembali dimasukkan ke belakang baju dan menyuruh temannya mengambil,” ungkap Supiah melalui laporannya kepada polisi, kemarin.
Meski ketegangan di depan rumah berakhir, kaca jendela salah satu kamar pecah karena terkena lemparan batu.
Supiah langsung berlari ke rumah Ketua RW. Menurutnya, kedatangan Yd mencari menantunya, Kh, sudah yang kedua kalinya.
Alasannya diduga karena dipicu kecemburuan Yd terhadap istrinya, yang kerap berbalas chatting dengan Kh di Facebook.
Kejadian itu pun memaksa Supiah melaporkannya ke pihak Polsek Bogor Tengah. Polisi menurunkan personelnya untuk menyelidiki kasus itu.
Barang bukti yang ditemukan berupa pecahan kaca berwarna hitam dari jendela kamar rumah tersebut. Kerugian pun diperkirakan mencapai angka Rp2 juta.
Kapolsek Bogor Tengah Kompol Suminto telah menurunkan timnya untuk memeriksa kondisi rumah korban.
Pihaknya juga masih terus melakukan penyelidikan atas pengrusakan rumah itu.
“Sedang diproses dan kami tindak lanjuti,” tandasnya. (mam/c/radarbogor)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti