jpnn.com, KAMPAR - Warga Desa Kasikan, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar, Riau, digegerkan dengan penemuan mayat seorang guru bernama Heri Aprianus Saragih, 30.
Jenazah Pak Guru ditemukan dalam keadaan mengenaskan pada Kamis, 29 November 2024, sekitar pukul 16.30 WIB.
BACA JUGA: Kasat Reskrim Tewas Ditembak AKP Dadang Iskandar, Ini Diduga Pembunuhan Berencana
"Saat ditemukan warga, kondisi korban ditemukan dalam kondisi terbakar, serta luka robek di bagian leher," kata Kasatreskrim Polres Kampar, AKP Elvin Akbar kepada JPNN.com Senin (2/12).
Elvin menjelaskan mayat pertama kali dilaporkan oleh Ali Azhari, 30, seorang petugas keamanan di sana.
BACA JUGA: Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
Saat itu, Ali sedang melakukan patroli rutin di area Afdeling V, Blok JK V. Dari kejauhan, ia melihat sebuah sepeda motor yang terjatuh.
Ketika didekati, ia menemukan tubuh korban tergeletak di samping motor dengan kondisi mengenaskan.
BACA JUGA: Nihayatul Wafiroh Kecam Perkosaan Disertai Pembunuhan Siswi MI di Banyuwangi
Ali segera menghubungi rekannya, Bombong, 35, dan seorang pelajar yang juga admin JWM Tandun, Reza Zuhdi Afgani, 28.
Ketiganya kemudian melaporkan penemuan tersebut kepada Babinkamtibmas setempat.
"Setelah menerima laporan, kami langsung melakukan olah TKP. Berdasarkan hasil awal pemeriksaan, korban ditemukan dalam kondisi terlentang dengan luka robek di bagian leher dan tubuh yang mengalami luka bakar," jelas Elvin.
Saat ini jenazah Heri telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan autopsi guna mengetahui penyebab pasti kematian.
"Hingga saat ini, kami masih melakukan penyelidikan mendalam terkait insiden tersebut," tutur Elvin.
Elvin mengimbau masyarakat yang memiliki informasi terkait peristiwa ini untuk segera melapor.
Penyelidikan terus dilakukan guna mengungkap motif dan pelaku di balik kasus yang menggemparkan ini. (mcr36/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Rizki Ganda Marito