jpnn.com, BANDUNG - Aktivis 98 Jawa Barat menggelar vaksinasi Covid-19 tahap kedua di Gor Bulutangkis Lodaya, Malabar - Kecamatan Lengkong Kota Bandung, Minggu (19/9).
Koordinator kegiatan Andreas Marbun mengatakan kegiatan vaksinasi tahap dua merupakan keberlanjutan dari kegiatan vaksinasi sebelumnya dan sebagai upaya membantu pemerintah dan masyarakat untuk pencapaian herd immunity atau kekebalan kelompok.
BACA JUGA: Percepat Herd Immunity, Kelompok Aktivis 98 Jawa Barat Gelar Vaksinasi Massal
Sebelumnya, Aktivis 98 telah menggelar program vaksinasi tahap pertama yang diikuti sekitar 500 orang peserta pada Agustus lalu.
Kelompok Aktivis 98 di Jawa Barat ini terdiri dari berbagai lembaga atau komunitas seperti Bale Zakat Sodaqoh, Secondhouse, IPRC, Anatomi Coffee & Space, Kozi Coffee, Repro Indonesia, Simamaung.com, Panditfootball.com, Arus Publik Indonesia, dan Biro Bantuan Hukum Elsid.
BACA JUGA: Oknum Honorer BPK Ini Mendadak Dijemput Polisi, Kelakuannya Bikin Malu Institusi
“Sebagian besar lembaga-lembaga ini merupakan dirikan dari rekan-rekan 98 yang berlokasi di Jawa Barat,” lanjutnya.
Sementara itu, Syaiful Huda, selaku tokoh 98 dari Jawa Barat yang kini menjadi Ketua Komisi X DPR RI mengapresiasi kegiatan vaksinasi Covid-19 yang dilakukan di Kota Bandung.
Menurutnya, partisipasi masyarakat merupakan kunci utama dalam menyukseskan vaksinasi Covid-19 di Indonesia.
“Partisipasi masyarakat dalam upaya menurunkan penyebaran Covid-19 sudah terbukti dengan menurunnya tingkat penyebaran saat ini, dan itu harus diapresiasi.”
Ia juga mengimbau warga dan peserta vaksinasi kedua untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari, menggunakan double masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, membatasi mobilitas meskipun sudah divaksin.
Ditempat yang sama, Rafael Situmorang, juga tokoh aktivis 98 yang kini menjadi Anggota DPRD Jawa Barat mengapresiasi kegiatan vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan di Kota Bandung.
Menurutnya, vaksinasi yang dilaksanakan sebelumnya oleh Aktivis 98 ini telah menjadi pemantik gerakan berbagai komunitas lainnya. Hal ini sebagai bukti bahwa Aktivis 98 sampai saat ini konsisten berkontribusi memberi dampak baik bagi masyarakat dan pemerintah," tegasnya.
BACA JUGA: Tahanan Polres OKI Tewas Mengenaskan, 20 Orang Ditetapkan Jadi Tersangka
Adapun jenis vaksin yang digunakan dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh Aktivis 98 dengan Pangdam III Siliwangi ini adalah vaksin Covid-19 jenis Sinovac.(ray/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Budi